
Pemandangan pada nama masjid yang diterangi lampu neon dari dalam dengan latar menara di ujung sana. Foto ini sempat saya ambil beberapa saat sebelum meninggalkan area masjid dan kembali menuju ke hotel tempat kami menginap.

Pandangan dekat pada puncak atap tajug atau limasan tumpang yang dianggap sabagai warisan budaya Jawa. Kemuncaknya terlihat elok, dengan ujung atas menyerupai nenggala atau roket yang hendak meluncur ke angksa. Jika saja gentingnya diganti dengan sirap tentu akan lebih artistik, hanya saja daya tahannya lebih rendah dan lebih cepat rusak.

Bagian puncak masjid terdapat kemuncak berupa ornamen kelopak bunga berwarna tembaga dengan huruf Arab berbunyi "Allah" berdiri di tengahnya. Bangunan masjid ini luasnya 1.409 m2, didirikan di atas tanah wakaf seluas 3.654 m2.

Gapura dan papan nama Masjid Agung Kudus dilihat dari arah depan, dihiasai dengan daun-daun pohon palem di sekitarnya.

Sponsored Link