
Sebuah papan kayu bertulis huruf Jawa dan huruf Arab terlihat menggantung di dekat langit-langit makam. Baiknya memang ada huruf Latin selain kedua huruf itu agar orang awam bisa memahami bacaannya.

Kubur yang berada di sisi sebelah kanan dalam cungkup utama Makam Pangeran Puger, yang kemungkinan adalah makam sang isteri. Pada kain yang menutup nisan di ujung sana ada dua baris tulisan spidol yang nyaris pudar berbunyi "Wetan" dan "Kepala", menunjukkan pada posisi mana kain itu harus dipasang.

Pandangan dari pintu cungkup utama Makam Pangeran Puger yang memperlihatkan kain mori putih sebagai penutup kedua kubur yang ada di dalamnya. Kain ini biasanya diganti secara berkala pada waktu-waktu tertentu, dan warnanya selain putih biasanya adalah hijau.

Dua pasang nisan kubur yang membentuk garis lurus ini berada di salah satu sisi di samping cungkup utama Makam Pangeran Puger. Jika nisan yang di ujung sana berwarna kehitaman dan relatif polos, maka nisan yang ada di latar depan memiliki relief dan pada ubin diantara kedua nisan ada goresan nama berbunyi "R. Mertodiwirjo".

Sponsored Link