Foto Villa La Lita

Saat masuk ke area Villa La Lita Gunung Bunder akan dijumpai aula makan yang letaknya di bagian depan villa, dengan meja panjang yang terbuat dari satu papan kayu trembesi besar utuh. Makanan untuk rombongan besar biasanya disiapkan di atas meja ini, sedangkan untuk keluarga biasanya di ruang makan villa.

When entering La Lita Villa area, you will find a dining hall located at the front of the villa, with a long table made of one large intact tamarind wood board. Meals for large groups are usually prepared on this table, while families usually use dining room inside the wooden house.



Ada Pendopo Matahari yang terhubung langsung dengan Villa La Lita dan biasa dipakai untuk kegiatan bersama, seperti kursus, rapat, sampai acara santai bermain musik atau berkaraoke bersama. Perlengkapan karaoke juga bisa disewa di tempat bagi yang berminat untuk bernyanyi menghangatkan suasan malam.

There is a Pendopo Matahari directly connected to the wooden house of La Lita Villa and is usually used for joint activities, such as courses, meetings, casual events, playing music or karaoke together. Karaoke equipment can also be rented on site for those who are interested in singing to warm the night.



Masuk ke dalam ruangan Villa La Lita terdapat meja makan dari kayu trembesi utuh, dengan dapur di sebelahnya. Suasana etnik yang kental bisa dirasakan di dalam ruangan ini. Di sebelahnya ada ruang keluarga yang luas, dan di sebelahnya lagi ada pula ruang bersama yang bisa digunakan untuk bersantai.

Upon entering the La Lita Villa, there is a dining table made of solid tamarind wood, with a kitchen next to it. A thick ethnic atmosphere can be felt in this room. Next to it is a large family room, and next to it there is also a common room that can be used for relaxing.



Gazebo di atas kolam ikan dilihat dari kamar di lantai dua. Pemandangan matahari terbit dari lereng Gunung Salak bisa terlihat dari kamar ini.

The Gazebo over the fish pond can be seen from the second floor room. The view of sunrise from the slopes of Mount Salak can also be seen from the room.



Sebelah kiri adalah tempat untuk BBQ, namun sepertinya tempat BBQ sekarang sudah pindah ke lokasi lain agar asapnya tidak mengganggu koleksi yang ada di dalam toko di sebelahnya.

On the left side is a place for preparing BBQ, but apparently it has been moved to another location so that the smoke will not ruin arts collection in the shop room next door.



Meja batu besar ini letaknya di samping aula makan Villa La Lita, menjadi tempat yang nyaman untuk menikmati santapan sambil berbincang di udara terbuka pegunungan.

The large stone table is located next to La Lita Villa's dining hall, making it a comfortable place to enjoy a meal while chatting in the mountain fresh air.



Undakan yang menghubungkan aula makan dengan lorong Flame of Irian, Pendopo Matahari serta Rumah Woloan Villa La Lita.

Steps that connect the dining hall with the Flame of Irian hallway, Pendopo Matahari and Woloan house of Villa La Lita.



Meja kayu trembesi dilihat dari jarak yang lebih dekat. Pada dinding adalah koleksi kartun dan foto antik yang memberi suasana jaman dulu yang mungkin hanya bisa dirasakan getarnya oleh orang sepuh.

The tamarind table is seen from a closer distance. On the walls there are collections of cartoons and antique photos that give an old-world atmosphere that maybe only older people can feel.



Kursi kayu trembesi di depan pojok BBQ. Ada banyak kursi kayu trembesi dan kayu jati antik di Villa La Lita yang bisa digunakan untuk bersantai dan bercengkerama.

Trembesi wood chairs in front of the BBQ corner. There are lots of antique teak wood and teak chairs at La Lita Villa which can be used for relaxing and chatting.



Lokasi toilet luar ini berada persis di sebelah aula makan Villa La Lita. Jumlahnya ada empat buah. Selain itu ada dua kamar mandi dan toilet di rumah Woloan Villa La Lita.

Location of the outdoor toilet is right next to the La Lita Villa dining hall. There are four in total. In addition, there are two bathrooms and toilets at the Woloan house of La Lita Villa.



Jalan yang berada di samping pendopo matahari dilihat dengan memunggungi kolam renang. Jika ada acara di pendopo maka jalan ini akan sangat membantu, selain jalan di pinggiran pendopo matahari di seberang sana.

The road next to the Pendopo Matahri is viewed with my back to the swimming pool. If there is an event in the pavilion, this lane will be very helpful, besides the lane on the side of the Pendopo Matahari over there.



Tanaman rambat Flame of Irian ini menjadi salah satu ikon di halaman sekitar pendopo matahari Villa La Lita, yang bunga eloknya sepertinya tak pernah putus menggantung di sana.

This Flame of Irian vine has become one of the icons in the courtyard around the sun pavilion of La Lita Villa, which beautiful flowers seem never to break hanging there.



Undakan ini menghubungkan Rumah Woloan Villa La Lita dengan Kolam Renang yang berada di bawahnya. Tempat duduk dan meja kayu jati antik terlihat menghias teras.

The steps connect the Woloan house of La Lita Villa with the swimming pool underneath. Antique teak wood chairs and tables decorate the terrace.



Serambi Villa La Lita yang menghadap ke arah kolam renang, dengan kursi jati klasik. Beranda ini sebenarnya ada di bagian depan, namun fungsinya menjadi seperti serambi samping, karena orang masuk dari pintu di sebelah ruang makan.

La Lita Villa's porch overlooks the pool, with classic teak chairs. This veranda is actually on the front side, but its function is like a side porch, as people enter from a door next to the dining room.



Ruang keluarga Villa La Lita ini letaknya persis di sebelah meja makan. Tangga menuju kamar di lantai dua terlihat di sebelah kiri foto. Di lantai satu terdapat kamar mandi serta kamar tidur yang tembus ke halaman belakang.

The family room of La Lita Villa is located right next to the dining table. The stairs leading to the rooms on the second floor are visible to the left of the photo. On the first floor there is a bathroom and a bedroom that transits to the backyard.



Ruang santai ini ada di sebelah ruang keluarga. Di ruang ini ada lemari-lemari hias yang memamerkan koleksi craft Lita Jonathans.

The lounge is next to the family room. In this room, there are decorative cabinets that showcase Lita Jonathans' craft collection.



Di belakang sofa adalah salah satu toilet dan kamar mandi yang ada di di dalam bangunan Villa La Lita. Toilet lainnya ada di lantai dua, yang tangga ke atasnya terlihat di latar belakang.

Behind the sofa is one of the toilets and bathrooms in the La Lita Villa's compound. Another toilet is on the second floor, the staircase is visible in the background.



Tangga kayu menuju ke kamar di lantai dua Villa La Lita, dengan koleksi foto dan foto antik menempel di sepanjang dindingnya.

A wooden staircase leads up to the room on the second floor of Villa La Lita, with a collection of vintage photographs and photos attached along the walls.



Koleksi Memorabilia antik dari masa silam yang menempel pada dinding di tepi anak tangga kayu menuju ke lantai dua.

Collection of antique memorabilia from the past era were attached to the wall at the edge of the wooden steps leading to the second floor.



Di lantai dua Villa La Lita ini terdapat empat buah kamar serta satu kamar mandi. Dua diantara kamar ini memiliki jendela yang bisa melihat secara langsung matahari terbit dari pinggang Gunung Salak.

On the second floor of Villa La Lita, there are four rooms and a bathroom. Two of these rooms have windows that guests can directly see the sun rising from the waist of Mount Salak.



Sebuah cermin besar menempel pada dinding kelokan tangga. Memorabilia terlihat menempel pada dinding kiri kanannya.

A large mirror was attached to the wall of the stairs. Memorabilia were hung to the left and right walls.



View dari kamar belakang di lantai dua ke arah halaman belakang villa dimana terdapat gazebo di atas kolam. Di sisi kanan ada satu rumah kayu yang tertutup dedaunan, dan di ujung sana terdapat satu lagi rumah kayu kecil. Jika cuaca cerah, Gunung Salak bisa terlihat sangat jelas dari jendela ini.

A view from the back room on the second floor towards the backyard of the villa where there's a gazebo over the pond. On the right side there's a wooden house covered in leaves, and at the far end there's another small wooden house. If the weather is clear, Mount Salak can be seen very clearly from the window.



Halaman belakang Rumah Woloan Villa La Lita. Kolam dan gazebo ada di sebelah kanan. Di sebelah kiri bangku kayu di latar depan adalah Rumah Kayu Tengah yang bisa disewa.

The backyard of the Woloan house of La Lita Villa. The pond and gazebo are on the right side. To the left of the wooden bench in the foreground is the Central Wooden House which can be rented.



Rumah kayu di samping kolam ikan ini bisa disewa jika jumlah kamar di Rumah Woloan Villa La Lita tidak mencukupi. Di dalamnya ada kamar mandi dan tempat tidur serta ruangan duduk.

This wooden house next to a fish pond can be rented if the number of rooms at Woloan house of Villa La Lita is insufficient. Inside there is a bathroom, a bed and a living room.



Gazebo bundar ini lokasinya berada di halaman samping Rumah Kayu Tengah, dan bisa dipakai untuk bersantai oleh pengunjung villa.

The round gazebo is located in the side yard of Rumah Kayu Tengah, and can be used for relaxing.



Rumah kayu ujung Villa La Lita di sebelah kiri ini sangat cocok untuk tempat menyendiri, berkontemplasi atau untuk mencari ketenangan.

The wooden house at the end of Villa La Lita on the left side is perfect for solitude, contemplation or seeking serenity.



Area di belakang rumah kayu ujung yang enak untuk menyepi. Mungkin bagus juga jika di belakang rumah ada tempat duduk kayu jati memanjang.

The area behind the end of the wooden house is nice for solitude. It might also be good if there is a teak wood seat in the backyard.



Halaman pendopo matahari dengan meja batu dan kursi kayu jati antik. Undakan di sebelah kiri adalah menuju ke lapangan serbaguna dan mushola.

Open area in front of the sun pavilion with stone tables and antique teak chairs. The steps on the left are leading to a multipurpose field and a prayer room.



Lapangan serbaguna ini bisa digunakan sebagai parkir kendaraan, berkemah, bermain kelompok, kursus di dalam tenda besar, atau keperluan lainnya. Mushola ada di ujung yang tak terlihat pada foto.

This multipurpose field can be used for vehicle parking, camping, group play, courses in a large tent, or other purposes. The prayer room is at the left side of the photo.



Jika cuaca sore tengah cerah, pemandangan elok saat matahari terbenam bisa juga dinikmati dari Villa La Lita Gunung Bunder, sebagaimana terlihat pada foto di atas.

If afternoon weather is clear, you can also enjoy a beautiful view of sunset from Villa La Lita, as seen in the photo.



Area santai diantara area serba guna di sebelah kiri atas dengan tempat makan di sebelah kanan belakang.

Relaxation area between the multi-purpose area on the top left and dining area on the back right.



Jika sedang berbunga, dan biasanya selalu berbunga, lorong dengan tanaman rambat Flame of Irian ini merupakan lorong sangat cantik di sisi Pendopo Matahari menuju Rumah Woloan Villa La Lita dan kolam renang.

If they're blooming, and usually always in bloom, this hallway with the vines of Flame of Irian is a very pretty hallway on the side of the Sun Hall to the Woloan House of Villa La Lita and the swimming pool.



Kolam renang Villa La Lita yang bisa digunakan untuk anak-anak maupun dewasa. Kolam renang ini letaknya disebelah Rumah Woloan Villa La Lita, dengan menuruni undakan. Tepian kolam renang juga menjadi tempat yang nyaman untuk bersantai.

Villa La Lita's swimming pool can be used for children and adults. The swimming pool is located next to the Woloan house of Villa La Lita, by going down several steps. The poolside is also a comfortable place to relax.



Serambi depan Rumah Woloan Villa La Lita ini menghadap ke kolam renang, dengan bangku kayu yang terbuat dari kapal utuh.

The front porch of Rumah Woloan Villa La Lita overlooks the swimming pool, with wooden benches made from a whole traditional boat.



Serambi samping Rumah Woloan Villa La Lita ketika Pendopo Matahari tengah dipersiapkan untuk tempat bermain musik.

The side porch of Woloan house of Villa La Lita when the Pendopo Matahari is being prepared for playing live music.



Bangku santai di halaman belakang Rumah Woloan Villa La Lita yang menghadap ke arah kolam ikan dan gazebo. Kolam renang ada di bawah ujung sana.

A relaxing bench in the backyard of Woloan house of Villa La Lita overlooking a fish pond and gazebo. The pool is down there.



Lembah permukiman di ujung sana, pepohonan dan bebungaan di latar depan menjadi pemandangan saat bersantai di kursi belakang. Suasana di sini sangat tenang, cocok untuk membaca untuk melakukan pekerjaan kreatif sambil menghirup hawa segar pegunungan.

The residential valley is at the far end, the trees and flowers in the foreground become a nice sight when relaxing in the back seat. The atmosphere here is very calm, perfect for reading or doing creative works while breathing in the fresh air of the mountain.



Gazebo di atas kolam ikan yang enak untuk berbincang santai sambil melihat seliweran ikan di bawahnya. Menenangkan. Tidak diperkenankan memancing di kolam ini.

The gazebo above the fish pond is nice place to have a chit chat while looking at the fish underneath. Calming. Fishing is not allowed in this pond.



Berjalan mengelilingi kolam sambil memberi makan ikan bisa menjadi hiburan tersendiri di halaman belakang Villa La Lita ini.

Walking around the pond while feeding the fish can be a special entertainment in the backyard of Villa La Lita.



Area terbuka dengan kayu jati tua dan antik di sebelah rumah kecil tengah. Di tempat ini bisa pula didirikan tenda jika ingin merasakan tidur atau bersantai di dalam kemah. Pastikan bawahnya tahan air karena hujan sering turun.

Open area with antique and old teak wood next to a small central house. In the place you can also set up a tent if you want to feel sleeping or relaxing in a tent. Make sure the bottom part is waterproof as it rains a lot.



Pemandangan dari arah belakang di ruang terbuka di sebelah kanan rumah kecil tengah. Rumah ini juga bisa disewa, namun harus bersama dengan villa utamanya.

A rear view of an open space to the right of the small central house. The house can also be rented, but must be in a package with the main villa.



Area jalan berumput diantara rumah tengah dengan villa utama yang di kanan kirinya asri dengan tanaman perdu dan bebungaan. Tempat duduk kayu jati antik juga ada di sebelah kiri.

The grassy lane area between the middle house and the main villa on the left looked beautiful with shrubs and flowers. Antique teak seating is also available on the left.



Halaman depan Villa La Lita di dekat kolam renang dengan meja dan kursi di latar depan dan latar belakang. Pesta kembang api bisa dilakukan di tempat ini yang menjadi hiburan tersendiri untuk penduduk sekitar.

Front yard of Villa La Lita near the swimming pool with tables and chairs in the foreground and background. Fireworks parties can be held in this place which is a special entertainment for local residents.



Di dalam rumah ujung ini terdapat tempat matras untuk tempat tidur atau bersantai. Namun rumah ujung ini sering digunakan sendiri oleh peimiliknya. Tidak termasuk dalam sewa villa.

Inside the house there is a mattress for sleeping or relaxing. However, the small wooden house is often used by the owners themselves. Not included in the villa rental arrangement.



Bunga elok tengah mekar pada sebuah pohon di tepian kolam di area belakang villa. Penyewa diharapkan menjaga keasrian lingkungan, tidak diperkenankan untuk memetik bunga atau mengambil tanaman.

Beautiful flowers were blooming on a tree by the pond at the back of the villa. Tenants are expected to maintain the beauty and cleanliness of the environment, not allowed to pick flowers up or take any plants.



Area di depan rumah tengah dimana disediakan kursi jati antik. Tempat duduk dan tempat bersantai boleh dikatakan sangat berlimpah di Villa La Lita.

View of the area in front of the central house where antique teak chairs were provided. Seating and lounging are arguably the most abundant facilities at Villa La Lita.



Pada beranda rumah tengah juga disediakan kursi kayu jati untuk bersantai. Jika berminat untuk membeli kursi kayu jati semacam ini, bisa menghubungi pemilik villa, mungkin ada yang bisa dibeli, namun mungkin juga tidak.

On the veranda of the middle house, teak chairs were also provided for relaxing. If you are interested in buying this kind of teak chair, you can contact the villa's owner, maybe some of them can be purchased, but several others maybe not.



Kursi jati antik lainnya di area villa di tengah tumbuhan perdu yang bisa saja telah berubah lebih cantik saat anda berada di sana.

Another antique teak chair in the villa area amidst shrubs which could have turned prettier when you visit the place.



Pemandangan dari arah samping pada area depan dimana terdapat meja makan kayu trembesi besar dan toko, dengan bangunan rumah Woloan Villa La Lita terlihat di belakang sana.

A view from the side of the front area where there is a large tamarind wood dining table and shop, with the Woloan house of Villa La Lita was visible behind it.



Matahari masih bersembunyi dibalik Gunung Salak pada pagi dengan langit yang cerah. Suasana pagi di Villa La Lita merupakan kenikmatan yang mengasyikkan, dan sangat sayang jika dilewatkan begitu saja.

The sun was still hiding behind Mount Salak in the morning with a clear sky. The morning atmosphere at Villa La Lita is an exciting pleasure, and it would be a shame to pass it up.



Pemandangan saat matahari mulai keluar dari pinggang Gunung Salak, dilihat dari jendela lantai dua Rumah Woloan Villa La Lita.

A view when the sun started to rise from the waist of Mount Salak. It was seen from the second floor window of Rumah Woloan Villa La Lita.



Suasana pagi yang terlihat dari rumah Woloan Villa La Lita mengarah ke kolam renang saat matahari mulai menerangi kaki pegunungan di ujung sana. Setelah sarapan bisa dilanjutkan dengan berkunjung ke air panas atau curug yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

The morning atmosphere seen from Woloan house of Villa La Lita led to the swimming pool when the sun began to illuminate the foothills of the mountains. After having breakfast, you may continue with a visit to a hot spring or waterfalls in the Halimun Salak Mountain National Park.



Diubah: Juli 04, 2020.
Label:
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.

aroengbinang,
seorang penyusur jalan.
Traktir BA? Scan GoPay, atau via Paypal. GBU.
© 2004 - Ikuti