Museum Diponegoro Magelang
Lokasi Museum Diponegoro Magelang berada di sebuah ruangan berukuran 10x10 m, di sayap sebelah kiri Pendopo eks-Karesidenan Kedu, sebuah bangunan tua yang didirikan pada 1810.
Di tempat ini, Pangeran Diponegoro diakali dan ditangkap oleh De Kock, yang praktis mengakhiri perjuangan Pangeran Diponegoro di Perang Jawa (1825 - 1830).
Di dalam Museum Diponegoro tersimpan meja kursi tempat perundingan berlangsung dengan guratan kuku sang pangeran di salah satu kursi sebagai ungkapan kemarahannya karena merasa ditipu.
Ada pula jubah sang pangeran berukuran 1.57 x 1.35 m yang terbuat dari kain shantung, kitab tahrib, tempat sembahyang berupa balai-balai, 7 buah cangkir yang menjadi tempat 7 jenis minuman yang menjadi kegemarannya, serta beberapa koleksi lainnya.
Di tempat ini, Pangeran Diponegoro diakali dan ditangkap oleh De Kock, yang praktis mengakhiri perjuangan Pangeran Diponegoro di Perang Jawa (1825 - 1830).
Di dalam Museum Diponegoro tersimpan meja kursi tempat perundingan berlangsung dengan guratan kuku sang pangeran di salah satu kursi sebagai ungkapan kemarahannya karena merasa ditipu.
Ada pula jubah sang pangeran berukuran 1.57 x 1.35 m yang terbuat dari kain shantung, kitab tahrib, tempat sembahyang berupa balai-balai, 7 buah cangkir yang menjadi tempat 7 jenis minuman yang menjadi kegemarannya, serta beberapa koleksi lainnya.