
Altar sembahyang untuk Dewi Kwan Im (Kwan She Im Phosat), dengan rupang berwarna dominan putih, dikelilingi beberapa buah rupang berukuran lebih kecil, dan sejumlah cawan keramik di depannya. Hiasan kain dengan motif berwarna keemasan terlihat indah menempel memanjang pada dinding di belakang rupang Sang Dewi Welas Asih.

Sebuah altar sembahyang dengan kedua rupang yang berada di tengah memegang pedang terhunus, demikian pula pengawal yang berada di sebelah kiri. Sedangkan pengawal di sebelah kanan memegang semacam pundi-pundi.

Ada pula lukisan anak tengah bermain dan salah satunya terperangkap dalam gentong. Ketika anak lain kebingungan, ada satu anak melempar gentong dengan batu sampai pecah sehingga anak yang terjebak di dalam gentong itu bisa keluar.

Baris kedua paling kiri adalah lukisan penjual tameng yang sesumbar bahwa tamengnya paling kuat dan bisa menahan senjata apa saja, bersebelahan dengan penjual tombak yang sesumbar tombaknya bisa menembus apa saja. Lalu ada orang lewat yang berkata, kalau ditempurkan kedua-duanya bagaimana.

Sponsored Link