Karenanya kota dan Kabupaten Tangerang memiliki tempat dan obyek wisata yang cukup banyak, beragam, dan menarik untuk dikunjungi. Bergantung pada minat, tempat wisata di Tangerang memberi pilihan mulai dari wisata pantai hingga wisata spiritual, dari mulai wisata heritage hingga ke wisata modern untuk keluarga.
Meski sekarang telah terbagi menjadi tiga wilayah dengan pemerintahan sendiri, yaitu Tangerang Kota, Tangerang Kabupaten, dan Tangerang Selatan, namun tulisan tempat wisata di Tangerang ini berisi semua tempat wisata menarik yang ada di tiga wilayah itu. Selain itu juga dibuat tempat wisata yang spesifik untuk setiap area.
Bendungan Pintu Air Sepuluh atau Bendungan Pasar Baru Irigasi Cisadane adalah tempat wisata di Tangerang yang menarik bagi penggemar heritage, dengan lokasi berada di Desa Koang Jaya, Karawaci, Tangerang. Untuk sampai ke tempat itu, saya melewati jembatan yang melintang di atas Sungai Cisadane, dan lalu belok kanan. Lokasi bendung berada di pojok kanan jalan yang berkelok ke arah kiri.
Bentang Bendungan Pintu Air Sepuluh Tangerang berada di sebelah kanan jalan arah menuju ke Masjid Pintu Seribu yang jaraknya 3,2 km lagi arah ke barat daya. Tak ada parkir khusus da tempat itu, namun ada ruang luang yang tak begitu besar untuk kendaraan berhenti tanpa terlalu mengganggu lalu lintas di jalan.
Keramat Solear merupakan tempat wisata di Tangerang yang menarik bagi peziarah dan penggemar suasana hutan lindung seluas 4,5 ha yang dihuni oleh ratusan ekor kera yang dilindungi. Lokasinya berada di Dusun Solear, Desa Cikasungka, Kecamatan Cisoka, di tepian sebuah sungai yang tak begitu lebar. Di tempat ini ada sejumlah makam yang dikeramatkan oleh penduduk setempat.
Area parkir di tempat wisata ini cukup luas, dengan warung-warung makanan sederhana serta toko cindera mata. Penjual kacang ada banyak di sana, untuk diberikan kepata monyet-monyet yang jumlahnya sangat banyak. Pengunjung tak perlu khawatir dengan monyet-monyet itu oleh karena mereka hanya menunggu diberi makanan, tidak usil kepada pengunjung.
Masjid Raya Al-A’Zhom merupakan tempat wisata Tangerang yang menarik bagi penggemar religi dan tempat ibadah. Lokasinya berada di Jalan Satria Sudirman No. 1, dengan keunikan pada bentuk kubahnya, baik tampak luar maupun tampak dalam, serta tidak adanya pilar yang menopang kubah besarnya.
Ketiadaan pilar membuat ruang utama masjid menjadikannya terkesan sangat lega, luas, dan mengagumkan. Bangunan masjid yang luasnya mencapai 5.775 m2 ini dibangun di atas tanah seluas 2.225 hektar. Ruangan di dalam masjid bisa menampung 15.000 jamaah di lantai bawah dan atas, masing-masing dengan luas 4.845 m2 dan 910 m2.
Monumen Lengkong adalah tempat wisata di Tangerang yang menarik bagi penggemar sejarah, yang dibangun untuk memperingati Peristiwa Lengkong. Dalam peristiwa tragis yang tak terduga itu, seluruhnya ada 3 orang Perwira dari Resimen IV Tentara Republik Indonesia serta 34 Taruna Akademi Militer Tangerang yang tewas.
Lokasinya agak tersembunyi di bagian depan perumahan BSD, di sebelah Pos Satpam, lokasi GPS -6.28081, 106.65976. Catatan sejarah menyebutkan bahwa pada 25 Januari 1946, Mayor Daan Mogot memimpin puluhan Taruna Akademi Militer Tangerang, akademi militer pertama di Indonesia, untuk mendatangi markas Tentara Jepang di Desa Lengkong, dengan tujuan melucuti mereka dan mendapatkan persenjataan.
Pantai Tanjung Kait merupakan tempat wisata di Tangerang yang menarik terutama bagi penggemar hidangan laut. Lokasinya berada di Dusun Tanjung Anom, Tanjung Kait, Mauk, dengan rumah makan panggung di atas air laut yang ditopang ratusan batang bambu, berdinding gedeg dan beratap rumbia, memberi suasana tradisional yang sangat kental.
Perjalanan ke pantai ini memang bisa dikatakan cukup jauh dari Jakarta, namun karena perjalanan panjang itu maka ada kenikmatan tersendiri ketika menyantap hidangan laut yang harganya cukup wajar. Selain ke pantai pejalan juga bisa mampir ke Kelenteng Tjoe Soe Kong, Penangkaran Buaya, serta Pantai Tanjung Pasir.
Scientia Square Park adalah Tempat Wisata di Tangerang yang menarik untuk seluruh keluarga, berupa area bermain yang luas dengan ragam permainan dan wisata edukasi, dari mulai yang tradisional hingga modern. Lokasinya berada di Jalan Scientia Boulevard, Kelapa Dua, Tangerang.
Di kompleks Scientia terdapat Mal SDC di pojok Timur Laut, Scientia Residences di Barat Laut bersebelahan dengan Scientia Square Park yang ada di tengah, dan di sisi Tenggara ada area serba guna yang kadang digunakan untuk Night Market dan segala macam permainan pasar malam yang ramai. Lokasi GPS parkir ada di -6.2562848, 106.6165799. Jam buka pada pukul 06.00 - 21.00 hari biasa, dan 06.00 - 23.00 di akhir pekan.
Taman Buaya Tanjung Pasir merupakan Tempat Wisata di Tangerang yang menarik bagi keluarga yang ingin melihat dari dekat puluhan buaya berbagai ukuran dan usia di sejumlah kolam. Selain kulitnya, daging buaya bisa disate bagi yang ingin mencobanya. Rendaman tangkur (penis) buaya yang dikeringkan konon bisa menambah ketahanan pria dalam bercinta.
Tempat wisata ini beralamat di Jl. Raya Tanjung Pasir Km 29, Tangerang, pada GPS -6.031097, 106.667511. Sedangkan jam buka yang dibuka untuk umum adalah pada pukul 08.00 - 18.00, setiap hari. Harga tiket masuk bagi orang dewasa adalah Rp. 8.000, dan Rp 4.000 bagi anak-anak. Di tempat ini pengunjung bisa membeli telur buaya, jika kebetulan persediannya ada.
Tempat Wisata di Tangerang Yang Menarik Lainnya
Citra Raya Water World » Wisata di Tangerang berupa wahana rekreasi untuk seluruh keluarga yang dibangun di atas area seluas 1,3 hektar di dalam kompleks Perumahan Citra Raya, Cikupa.Citra Raya World of Wonders » Kawasan Perumahan Citra Raya, Cikupa, dimana pengunjung yang datang bisa melihat 7 bangunan keajaiban dunia dalam ukuran yang lebih kecil.
Jembatan Pelengkung » Sebuah jembatan baja gantung yang melintang di atas Jalan MH Thamrin, Cikokol, mungkin satu-satunya di Tengerang.
Kelenteng Boen Hay Bio » Obyek Wisata di Tangerang bagi yang suka melihat kelenteng. Lokasinya ada di Jl. Pasar Lama, Serpong. Tuan rumah kelenteng inu adalah Kongco Kwan Kong (Kwan Seng Tee Kun) atau Satyadharma Bodhisattva.
Kelenteng Boen San Bio » Kelenteng ini juga dikenal dengan nama Vihara Nimmala, lokasinya berada di Jl. Pasar Baru, Kelurahan Kranjaya, Karawaci, Tangerang.
Kelenteng Sampo Tay Jin » Kelenteng berukuran relatif kecil yang berada di tengah perumachan dan diakses dari sebuah gang di Jl. Otista, Tangerang.
Marcopolo Water Adventure » Wahana wisata keluarga yang ada di puncak gedung Serpong Town Square (Setos), menyediakan bermacam aktivitas dan atraksi air bagi balita, anak-anak, remaja dan orang dewasa
TPI Kronjo » Berada di Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, ada di jalan simpang dalam perjalanan ke Pulau Cangkir.
Dermaga TPI Tanjung Pasir »
Desa Tanjung Pasir, Teluk Naga, tempat dimana para nelayan mendaratkan perahunya dan kemudian menjual ikan hasil tangkapannya di TPI yang ada di dekatnya.
Masjid Kali Pasir »
Kampung Kali Pasir, Sukasari, merupakan masjid tua yang pertama kali didirikan pada tahun 1700 oleh Tumenggung Pamit Wijaya yang berasal dari Kahuripan, Bogor
Kelenteng Boen Tek Bio »
Kelenteng tertua di Tangerang ini lokasinya berada di Jl. Bhakti No. 14, Pasar Lama. Komunitas Tionghoa di Petak Sembilan diperkirakan mendirikan kelenteng ini pada sekitar tahun 1684.
Museum Benteng Heritage »
Wisata Tangerang yang berada Jl Cilame No 18/20 Pasar Lama Tangerang, yang merupakan museum peranakan Tionghoa pertama dan satu-satunya di Indonesia.
Ocean Park Water Adventure BSD City »
CBD BSD City, dibangun di atas lahan seluas 8,5 hektar dilengkapi dengan cafe, restoran, dan food court, dengan fasilitas kolam renang.
Pantai Pulau Cangkir »
Desa Kronjo, Kec Kronjo, Tangerang, sekitar 30 km dari Pusat Pemerintahan Tiga Raksa, Tangerang.
Kelenteng Tjo Soe Kong »
Tempat wisata di Tangerang yang ada di Dusun Tanjung Anom, Tanjung Kait, juga dikenal sebagai Kelenteng Tanjung Kait dan Rong Jia Yi Da Bo Gong Miao.
Pantai Tanjung Burung »
Objek wisata Tangerang di Kecamatan Teluk Naga, dimana terdapat Pemancingan Mangrove dengan luas lahan sekitar 20 hektar.
Pantai Tanjung Pasir »
Desa Tanjung Pasir, kawasan Teluk Naga. Pantai ini membentuk sudut 90 derajat, dengan warung-warung sederhana di tepiannya yang menawarkan kelapa muda dan makanan minuman lainnya.
Patung Proklamator Soekarno-Hatta »
Semula berada di tengah jalan tol Bandara Soekarno Hatta, namun kini telah dipindahkan di bundaran Bandara Internasional Soekarno - Hatta.
Masjid Pintu Seribu »
Kampung Bayur, Periuk Jaya. Masjid yang aslinya bernama Nurul Yakin ini mulai dibangun pada 1960 oleh al Faqir Mahdi asal Batu Ceper, Tangerang
Situ Bulakan »
Kecamatan Priuk, dulunya merupakan rawa yang dipenuhi eceng gondok kini telah berubah menjadi tempat wisata murah dan nyaman di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, yang banyak dikunjungi orang pada hari libur.
Situ Cihuni »
Tempat wisata di Tangerang di Desa Cihuni, Kecamatan Pagedangan, seluas 300.000 m2 dimana pengunjung bisa memancing gratis, bermain flying fox, naik perahu bebek untuk berkeliling situ
Situ Cipondoh »
Kecamatan Cipondoh, di pinggir jalan raya yang menghubungkan Kebayoran Lama, Cileduk dan Kota Tangerang
Situ Gede »
Sebuah danau berukuran sedang yang dalam, berada di tepian jalan perumahan Modernland dan ada restoran di tepiannya.
Tempat Kuliner di Tangerang
Catatan tentang tempat kuliner di Tangerang dan sekitarnya yang mungkin menarik untuk didatangi dan dicoba.
Tempat Pemancingan Kronjo
Ada pemancingan sederhana di tepian kali, dan ada pula pemancingan di empang dengan ukuran cukup besar dan fasilitas yang cukup memadai.
Tugu Adipura »
Jl. M. Yamin, Kota Tangerang, yang sering dijadikan sebagai titik pertemuan berbagai komunitas di hari Minggu ketika car free day.
Diubah: Mei 12, 2018.
Label: Banten, Jawa, Tangerang, Wisata
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.