Taman Wisata Toar Lumimuut merupakan sebuah kawasan hutan kota cukup rimbun dan teduh yang di dalamnya disediakan pula kolam renang lengkap dengan luncuran spiralnya, dan wahana wisata air yang menyediakan perahu angsa. Air kolamnya terlihat sangat jernih karena kabarnya berasal langsung dari sumber mata air yang ada di pegunungan.
Selain yang sudah disebutkan di atas, di Taman Wisata Toar Lumimuut Minahasa ini juga terdapat arena memancing serta dan arena untuk Outbound. Kecamatan Sonder, dimana taman wisata ini berada, merupakan salah satu pusat penghasil cengkeh di Sulawesi Utara selain Kecamatan Kombi, keduanya berada di Kabupaten Minahasa.
Pos jaga setengah terbuka yang menjadi tempat pembelian karcis masuk ke Taman Wisata Toar Lumimuut. Waktu itu pengunjung dipungut tiket masuk hanya Rp3.500 untuk orang dewasa, dan Rp3.000 untuk anak-anak. Jika ingin berenang di kolam maka akan dikenakan biaya tambahan Rp4.000 untuk anak-anak dan Rp4.500 untuk orang dewasa.
Untuk Taman Air tiketnya Rp 2.500. Di sebelah kanan terdapat poster yang mempromosikan petualangan outbound yang waktu itu baru disediakan. Di area itu terseda dry crossing dan flying fox. Di atasnya terdapat sejumlah larangan bagi pengunjung, seperti larangan membawa senjata api dan senjata tajam, serta dilarang membawa minuman keras.
Di Taman Wisata Toar Lumimuu ada permainan Water Slide yang dipungut biaya Rp8.000 untuk menggunakannya. Ada pula area untuk pemancingan yang dikenakan biaya Rp15.000 per orang. Harga-harga ini kemungkinan besar sudah berubah, namun tidak lebih murah tentunya.
Beberapa sepeda air yang berbentuk perahu angsa yang cantik tampak menunggu penumpang di tepi kolam wisata. Di depan perahu angsa itu ada kolam lagi yang di tengahnya terdapat tanaman teratai, dengan air terjun buatan kecil ada di bawah jembatan yang ada di sebelah kanan kolam. Di tepian kolam terdapat sejumlah tanaman perdu beraneka jenis.
Untuk bermain sepeda air ini anak-anak dipungut biaya Rp4.000, sedangkan orang dewasa Rp4.500. Kawasan Taman Wisata Toar Lumimuut diapit oleh Gunung Lokon dan Gunung Soputan, sehingga udara di taman ini terbilang sejuk. Rimbun pepohonan hijau di hutan wisata terlihat di latar belakang dengan area berbukit-bukit yang menyegarkan pandangan mata.
Di sebelah kiri terlihat luncuran spiral dan lurus yang ada di kolam renang. Air sejuk jernih merupakan salah satu daya tarik Taman Wisata Toar Lumimuut, karena berasal dari mata air pegunungan yang bersih. Di latar depan satu keluarga sedang di bawah tempat duduk beratap payung, sebagai tempat menunggu ketika keluarganya tengah berenang.
Sebuah jembatan lengkung melintang di atas air terjun kecil. Di latar belakang terdapat bangunan rumah kayu dimana pengunjung bisa menikmati sauna dengan membayar Rp25.000 atau menggunakan area fitness dengan membayar Rp15.000.
Di pinggiran taman hutan kota terdapat Patung Toar Lumimuut, dan pada tebing rumput terdapat tulisan "Taman Wisata Toar Lumimuut Sonder". Toar dan Lumimuut adalah nenek moyang orang Minahasa. Toar sesungguhnya adalah anak Lumimuut, namun Toar menikahi ibunya karena tak mengenalinya setelah ia kembali dari petualangan yang panjang.
Masyarakat Sonder menggunakan bahasa Tontemboan yang merupakan salah satu bahasa daerah di Minahasa. Kata Sonder berasal dari kata Songkel, sejenis burung yang banyak ditemui di Sonder dahulu kala. Di Kecamatan Sonder terdapat Rumah Sakit Siloam yang berdiri sejak 1901. Selain itu di daerah ini ada Air Terjun Tincep dan Arung Jeram Timbukar.
Taman Wisata Toar Lumimuut Sonder Minahasa
Alamat: Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Lokasi GPS : 1.25503, 124.77838, Waze. Tempat Wisata di Minahasa, Peta Wisata Minahasa, Hotel di Manado.Di sebelah kiri terlihat luncuran spiral dan lurus yang ada di kolam renang. Air sejuk jernih merupakan salah satu daya tarik Taman Wisata Toar Lumimuut, karena berasal dari mata air pegunungan yang bersih. Di latar depan satu keluarga sedang di bawah tempat duduk beratap payung, sebagai tempat menunggu ketika keluarganya tengah berenang.
Di bawah tampak seorang anak perempuan tengah duduk di pinggir kolam, bermain air dengan kakinya diawasi orang tuanya yang berada di bawah payung. Sementara di belakang sana anak-anak masih bermain di kolam renang dengan luncuran kuning dan merah. Paling kiri adalah ember tumpah yang tampaknya sedang tidak berfungsi.
Di pinggiran taman hutan kota terdapat Patung Toar Lumimuut, dan pada tebing rumput terdapat tulisan “Taman Wisata Toar Lumimuut Sonder”. Toar dan Lumimuut adalah nenek moyang orang Minahasa. Toar sesungguhnya adalah anak Lumimuut, namun Toar menikahi ibunya karena tak mengenalinya setelah ia kembali dari petualangan yang panjang.
Sejumlah tempat duduk berpayung disediakan di sisi kanan kolam renang. Jika saja punya waktu cukup tampaknya akan menyenangkan untuk berjalan ke lereng perbukitan di belakang sana, di atas hamparan rumput yang terlihat subur. Di Taman Wisata Toar Lumimuu juga ada permainan Water Slide yang dipungut biaya Rp.8.000 untuk menggunakannya.
Tanaman air teratai berbunga putih tampak menghiasi kolam yang ada di seberang kolam perahu angsa. Kawasan Taman Wisata Toar Lumimuut diapit ini oleh Gunung Lokon dan Gunung Soputan, dua gunung berapi yang masih aktif, sehingga udara di taman ini terbilang sejuk.
Pemandangan yang hijau segar lainnya pada pinggiran hutan wisata Taman Toar Lumimuut, ketika dua orang gadis berpelukan untuk berfoto bersama, dan sepasang manusia muda duduk di atas jembatan bercat merah. Mungkin namanya Jembatan Cinta. Bebebarapa orang lainnya masih berteduh di bawah gazebo.
Taman Wisata Toar Lumimuut terlihat cukup menarik dengan hutan kota rimbun dan teduh, kolam renang lengkap dengan luncuran spiralnya dan luncuran lurus, serta wahana wisata air yang menyediakan perahu angsa. Air kolamnya terlihat sangat jernih karena kabarnya berasal langsung dari sumber mata air yang ada di pegunungan.
Daftar tiket lengkap untuk semua wahana permainan yang ada di Taman Wisata Toar Lumimuut yang dipasang pada bagian atas pos jaga tempat pembayaran tiket. Yang belum ada harganya waktu itu adalah wahana flying fox dan dry crossing yang ada di area outbound.
Diubah: Desember 16, 2024.
Label: Minahasa, Sonder, Sulawesi Utara, Taman
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.
