Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2018

Lubang Kalam Sawahlunto

Lubang Kalam Sawahlunto adalah sebutan bagi terowongan jalan kereta api yang menembus kaki bukit Barisan sepanjang 835 m yang dikerjakan oleh orang rantai, yaitu para narapidana yang menjadi pekerja paksa dan dimanfaatkan pemerintah kolonial Belanda untuk menambang batu bara di Sawahlunto, Sumatera Barat.

Kain Tenun Silungkang Sawahlunto

Kain Tenun Silungkang Sawahlunto merupakan salah satu hasil kerajinan kain tenun rakyat yang terkenal dari wilayah Sumatera Barat. Pusat kerajinan tenun terkenal lainnya di provinsi ini yang sering diburu orang adalah Kain Tenun Pandai Sikek di Kecamatan Sepuluh Kota, Tanah Datar.

Silo dan Sizing Plant Sawahlunto

Tiga buah Silo berukuran raksasa yang letaknya berdekatan satu sama lain dan sempat saya lihat beberapa hari sebelumnya, akhirnya saya kunjungi juga sesaat setelah meninggalkan Museum Kereta Api Sawahlunto . Ketiga Silo ini berada di daerah Saringan, terpisah beberapa ratus meter dengan Sizing Plant, dihubungkan dengan rel yang menjulang tinggi di angkasa.

Rumah Potong Sawahlunto

Rumah Potong Sawahlunto merupakan salah satu bangunan tua yang menjadi bagian dari Dapur Umum Sawahlunto. Namun jika bangunan utama dapur umum sekarang telah berubah fungsinya menjadi Museum Gudang Ransum, maka rumah potong ini masih tetap berfungsi.

Rumah Pek Sin Kek Sawahlunto

Rumah Pek Sin Kek Sawahlunto merupakan bangunan tua lainnya di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, yang sempat dipugar pada 2005 - 2006. Meskipun sudah mulai terlihat pudar dan uzur ketika saya berkunjung ke tempat itu beberapa waktu lalu, namun Rumah Pek Sin Kek yang bergaya China ini masih menyisakan kemegahannya.

Gedung PTBA Sawahlunto

Gedung PTBA Sawahlunto merupakan bangunan tua lainnya di kota kaya batu bara yang cadangan di perut buminya semakin sulit ditambang ini. Gedung PTBA Sawahlunto, yang berlantai dua dan memiliki menara tinggi di tengahnya itu, masih terlihat berdiri dengan gagah ketika kami mampir melihatnya.

Gedung Pegadaian Sawahlunto

Gedung Pegadaian Sawahlunto merupakan salah satu bangunan tua di kota ini, yang pertama kali dibangun pada 1917. Gedung Pegadaian Sawahlunto pada waktu saya kunjungi terlihat masih dalam keadaan baik, yang tampaknya merupakan hasil renovasi setelah sempat terbakar pada tahun 2008.

Museum Kereta Api Sawahlunto

Museum Kereta Api Sawahlunto layak didirikan di bekas kota tambang batu bara di wilayah Sumatera Barat ini, karena memang memiliki sejarah yang cukup panjang dengan kereta besi. Sejarah yang tidak lepas dengan kegiatan eksploitasi tambang batu bara secara besar-besaran di daerah Sawahlunto oleh pemerintah kolonial Belanda.

Museum Gudang Ransum Sawahlunto

Museum Gudang Ransum Sawahlunto yang diresmikan pada 17 Desember 2005 ini menempati sebuah kompleks bangunan bekas dapur umum bagi para pekerja tambang batu bara dan pasien RSU Sawahlunto yang ketika itu berjumlah ribuan orang. Gedung Museum Gudang Ransum sendiri dibangun pada tahun 1918.

Cara Redirect ke HTTPS Untuk Custom Domain Blogger

Setelah sekian lama menunggu akhirnya Google menyediakan fitur HTTPS gratis bagi Blogger Blog (blogspot) yang menggunakan custom domain. Cara Redirect ke HTTPS untuk Custom Domain Blogger Blog akan diperlihatkan dalam tulisan ini, langkah demi langkah, dan cara untuk menghindari potensi masalah yang mungkin timbul pada masa transisi.

Masjid Agung Nurul Islam Sawahlunto

Dari tempat menginap, yang dikenal dengan nama W1 (mess bujangan Belanda yang dibangun tahun 1920-an, kini mess Pemda), pagi-pagi sebelum sarapan kami berjalan kaki turun ke Masjid Agung Nurul Islam Sawahlunto , Sumatera Barat. Kota Sawahlunto memang konturnya berbukit-bukit, dengan deretan perbukitan tinggi mengelilinginya. Sebagian bukit itu telah dipotong manusia untuk diambil batu baranya.

Makam Muhammad Yamin Talawi Sawahlunto

Makam Muhammad Yamin Talawi Sawahlunto , di kota tempat dimana ia dilahirkan, kami kunjungi dalam perjalanan dari Batusangkar menuju Sawahlunto beberapa tahun lalu. Makam Muhammad Yamin berada di sebuah bangunan kayu dengan arsitektur adat Minangkabau di tengah sebuah kompleks luas di tepi jalan besar.

Lubang Tambang Mbah Soero Sawahlunto

Lubang Tambang Mbah Soero Sawahlunto merupakan salah satu tempat wisata yang paling mengesankan saya ketika berada di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Lubang Tambang Mbah Soero dan Info Box Galeri Tambang Batu Bara berada di Jl. M Yazid, Tangsi Baru, Kelurahan Tanah Lapang, Lembah Segar, Kota Sawahlunto.

Gedung Koperasi Ombilin Sawahlunto

Gedung Koperasi Ombilin Sawahlunto letaknya berada di samping Wisma Ombilin, di sudut Jl. Yos Sudarso dan Jl. A. Yani, Sawahlunto. Selain menjadi Gedung Koperasi Karyawan Tambang Batu Bara Ombilin, Gedung Koperasi Ombilin ini sekarang digunakan sebagai Warung, Mini Market dan Apotek dan Toko.

Kantor Polisi Sawahlunto

Kantor Polisi Sawahlunto merupakan bangunan tua di kota tambang batubara di wilayah Sumatera Barat ini yang dibangun pemerintah kolonial Belanda pada 1920. Bangunan ini sedari awal memang diperuntukkan bagi kantor polisi, sekaligus sebagai rumah tahanan bagi pekerja tambang yang dinyatakan bersalah telah melakukan pelanggaran.

Sekolah Santa Lucia Sawahlunto

Saya masuk ke gedung Sekolah Santa Lucia Sawahlunto dari pintu samping Gereja Santa Barbara, yang langsung menembus ke halaman dalam sekolah. Sedikit tercengang ketika menemui guru Sekolah Santa Lucia untuk meminta ijin, lantaran beberapa guru wanita tampak mengenakan baju perempuan muslim. Rupanya Sekolah Santa Lucia mengakomodasi pelajar dan pelajaran Agama Islam, Katolik dan Protestan.

Gereja Katolik Santa Barbara Sawahlunto

Bangunan tua Gereja Katolik Santa Barbara Sawahlunto menarik perhatian ketika lewat di depannya, sehingga si bapak pengemudi mobil pun saya minta untuk berhenti di seberang gedung untuk memotret bangunan gereja dari luar. Merasa tak lengkap hanya dari luar, saya pun melangkah masuk ke dalam pelataran gereja untuk mencoba peruntungan jika diijinkan memotret bagian dalamnya.

Gedung Pusat Kebudayaan Sawahlunto

Di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, terdapat lumayan banyak gedung-gedung tua peninggalan jaman kolonial yang beberapa diantaranya masih terjaga dengan cukup baik dan telah dijadikan sebagai cagar budaya agar keberadaannya tetap terpelihara sebagai bagian sejarah kota. Salah satu diantaranya adalah Gedung Pusat Kebudayaan Sawahlunto yang lokasinya berada di pusat kota tambang batubara ini.

Danau Kandi Sawahlunto

Beberapa saat sebelum memasuki kota Sawahlunto, mobil berbelok ke kanan di suatu titik menyimpang dari jalan utama, melewati jembatan Batang Ombilin, dan mampir terlebih dahulu ke kawasan Danau Kandi. Danau Kandi Sawahlunto merupakan danau yang terbentuk dari lubang-lubang besar bekas galian tambang, dan kemudian melebar setelah jebolnya tanggul penahan aliran Sungai Ombilin.

Kincir Air Talawi Sawahlunto

Kincir Air Talawi Sawahlunto kami jumpai dalam perjalanan dari Batusangkar menuju Sawahlunto, setelah sebelumnya berkunjung ke Istana Pagaruyung dan Masjid Nurul Amin. Kincir Air yang ukurannya cukup besar ini berada di kanan jalan, di tepian sungai cukup lebar, yang tampaknya merupakan bagian dari Batang (Sungai) Ombilin.

Pantai Jetis Purworejo

Pantai Jetis Purworejo ketika kami datangi di pertengahan bulan Febuari 2018 lalu sepi dari pengunjung hanya debur ombak memecah sebelum tiba ke tepian pantai. Lokasi Pantai Jetis berderetan dengan Pantai Ketawang terletak di Desa Patutrejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo.

Peta Wisata Sawahlunto

Tulisan tentang Peta Wisata Sawahlunto ini dibuat dari data GPS yang diperoleh dengan memakai aplikasi di Blackberry ketika berkunjung ke Kota Sawahlunto, dan dari sumber-sumber lainnya. Anda bisa berkontribusi dengan melengkapi Peta Wisata Sawahlunto ini untuk lebih menghidupkan Tempat Wisata di Sawahlunto .

Tempat Wisata di Sawahlunto

Tulisan ini merupakan catatan Tempat Wisata di Sawahlunto . Silahkan lihat juga Peta Wisata Sawahlunto . Sawahlunto yang berjarak 95 km dari kota Padang merupakan kota tambang, yang dimulai dengan ditemukannya cadangan batu bara pada pertengahan abad ke-19 oleh geolog Belanda bernama William Hendrik De Greve.

Sentra Bisnis dan Budaya Mubarok Kudus

Sentra Bisnis dan Budaya Mubarok Kudus di Jawa Tengah, bukan sekedar tempat menjual Jenang makanan khas Kota Kudus, tetapi memadukan bisnis dan budaya dalam satu kesatuan yang tumbuh berkembang di Kota Kudus. Konsep yang diterapkan di Sentra Bisnis dan Budaya Mubarok sangatlah memikat, selain showroom makanan khas Kudus, terdapat pula Museum Jenang, Rumah Adat Kudus, Miniatur Menara Kudus, Diorama Pasar Bubar Menara, Pameran Foto Kudus Tempo Dulu, Butik Batik dan Kafe Coffee Corner dengan display yang tertata rapih.

Hotel Murah di Kudus

Di bawah ini adalah daftar lengkap Hotel murah di Kudus . Harga kamar hotel murah di Kudus yang disebutkan dalam tulisan ini, jika pun ada, hendaknya hanya digunakan sebagai panduan, karena harga tersebut bisa berubah setiap saat. Tulisan Hotel murah di Kudus ini akan diperbarui ketika informasi baru telah tersedia.

Peta Wisata Kudus

Peta Wisata Kudus ini dibuat untuk membantu para pejalan dalam menemukan tempat-tempat wisata yang ada di Kudus, sebuah kabupaten di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Anda bisa berkontribusi untuk melengkapi data Peta Wisata Kudus ini guna membantu para pejalan yang akan datang ke tempat-tempat Wisata Kudus .

Hotel di Kudus

Di bawah ini adalah daftar nama beberapa Hotel di Kudus . Harga kamar hotel di Kudus yang disebutkan dalam tulisan ini, jika pun ada, hendaknya hanya digunakan sebagai panduan, karena harga tersebut bisa berubah setiap saat. Tulisan Hotel di Kudus ini akan diperbarui ketika informasi baru telah tersedia.

Gedung Departemen Keuangan Jakarta

Lokasi Gedung Departemen Keuangan Jakarta berada di Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Gedung yang sebelumnya bernama Het Groote Huis atau Het Witte Huis ini didirikan pada 7 Maret 1809 di awal pemerintahan Gubernur Jenderal Daendels (1808-1811) sebagai Istana di pusat Ibukota Baru Weltevreden.

Gedung Bioskop Metropole Jakarta Pusat

Lokasi Gedung Bioskop Metropole Jakarta , nama aslinya Bioscoop Metropool dan sempat berubah menjadi Bioskop Megaria sebelum kembali ke nama aslinya, berada di pojok pertigaan Jalan Pegangsaan Timur, dengan Jalan Diponegoro dan Jalan Proklamasi, di daerah Menteng, Jakarta Pusat, dekat Stasiun Cikini. Gedung yang terlihat istimewa karena menaranya yang khas itu dibangun pada tahun 1932.

Gedung Balai Kota Jakarta

Gedung Balai Kota Jakarta yang berada di Jl. Medan Merdeka Selatan merupakan sebuah bangunan kuno bergaya Tuscan dari abad ke-19 yang dahulu merupakan tempat tinggal Burgemeester (walikota) sekaligus Kantor Pemerintahan Kota Jakarta. Gedung itu menjadi Balai Kota setelah walikota saat itu menempati kediaman resminya di Jl. Suropati No.7, Jakarta Pusat, sekarang rumah dinas Gubernur DKI Jakarta.

Tempat Wisata di Belitung

Tulisan ini adalah catatan lengkap daftar Tempat Wisata di Belitung . Belitung masuk dalam wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan pulau utama Bangka, Belitung, serta pulau-pulau kecil seperti Lepar, Pongok, Mendanau dan Selat Nasik. Jumlah pulau yang telah bernama ada 470 buah, dengan 50 diantaranya yang berpenghuni.

Hotel di Belitung

Di bawah ini adalah daftar nama beberapa Hotel di Belitung dan penginapan murah di Belitung. Harga kamar Hotel di Belitung yang disebutkan dalam tulisan ini hendaknya hanya digunakan sebagai panduan karena bisa berubah setiap saat. Informasi hotel di Belitung ini akan diperbarui ketika informasi baru tersedia.

Peta Wisata Karawang

Tulisan tentang Peta Wisata Karawang ini dibuat untuk membantu para pejalan dalam menemukan tempat-tempat wisata yang berada di wilayah Karawang. Anda bisa berkontribusi untuk melengkapi data Peta Wisata Karawang ini guna membantu para pejalan yang akan datang ke Tempat Wisata di Karawang .

Tempat Wisata di Karawang

Di bawah ini adalah catatan Tempat Wisata di Karawang berisi nama dan lokasi tempat wisata, tempat menarik, obyek wisata, dan tempat lainnya di Karawang. Peta Wisata Karawang dari Google dengan penanda yang ditambahkan oleh aroengbinang.com akan ditambahkan kemudian ketika data telah tersedia.

Pantai Padang Saat Senja

Menjelang sore kami sempatkan untuk berkunjung ke Pantai Padang di Kota Padang, Sumatera Barat, agar bisa melihat bagaimana pemandangan dan suasana saat matahari mulai turun ke batas cakrawala. Sesampainya di sana, kami singgah terlebih dahulu ke sebuah cafe di tepi pantai untuk menyegarkan tenggorok, sambil menunggu waktu.

Gua Pawon Padalarang

Akhirnya bisa tercapai juga berkunjung ke Gua Pawon Padalarang , di awal Bulan Febuari 2018 bersama beberapa kawan, sebuah perjalanan yang tidak direncanakan sebelumnya. Gua Pawon adalah gua alami yang termasuk situs purbakala, jalan menuju ke Gua Pawon sering kali dilalui sedari dulu jika pepergian ke Cianjur atau ke Jakarta melalui puncak, namun baru pertama kali ini berkesempatan mengunjungi Gua Pawon yang terletak di Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Dari jalan raya sekitar 3 kilometer menuju lokasi dengan tempat parkir yang cukup memadai dengan tanah yang dibaluti paving blok. Gua Pawon tempat wisata yang mengandung nilai sejarah dan layak mendapat perhatian khusus dari lembaga yang terkait, dipelihara keasliannya dan lebih disosialisasikan kepada khalayak luas. Situs Gua Pawon memiliki keunikan, salah satunya ada bagian gua yang yang tidak terlalu gelap, karena cahaya matahari bisa masuk melalui langit-langit gua yang mana terdapat c...

Gua Pawon Padalarang

Akhirnya bisa tercapai juga berkunjung ke Gua Pawon Padalarang , di awal Bulan Febuari 2018 bersama beberapa kawan, sebuah perjalanan yang tidak direncanakan sebelumnya. Gua Pawon adalah gua alami yang termasuk situs purbakala, jalan menuju ke Gua Pawon sering kali dilalui sedari dulu jika pepergian ke Cianjur atau ke Jakarta melalui puncak, namun baru pertama kali ini berkesempatan mengunjungi Gua Pawon yang terletak di Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Dari jalan raya sekitar 3 kilometer menuju lokasi dengan tempat parkir yang cukup memadai dengan tanah yang dibaluti paving blok.

Gedung Bank Indonesia Padang

Gedung Bank Indonesia Padang ini berada di samping Jembatan Siti Nurbaya, di Jalan Batang Arau, Kota Padang, Sumatera Barat. Gedung bergaya kolonial, yang ketika itu tampak sangat bersih dan rapi seperti baru selesai dipugar, sangat menarik perhatian saya ketika tengah berhenti untuk memotret jembatan dari arah samping.

Jembatan Siti Nurbaya Padang

Jembatan Siti Nurbaya di Kota Padang, Sumatera Barat, kami lihat ketika dalam perjalanan ke Kelenteng See Hin Kiong , melewati Jl. Kelenteng, dan ketika berkunjung ke toko Christine Hakim di Jl. Nipah yang menjual oleh-oleh khas Minangkabau. Jembatan Siti Nurbaya membentang sepanjang 60 m di atas Muara Batang Arau, menghubungkan daerah Kota Tua dengan wilayah di sekitar bukit Gunung Padang.

Kelenteng See Hin Kiong Padang

Kelenteng See Hin Kiong Padang kami kunjungi pada beberapa tahun lalu, tepatnya tahun 2010. Sejumlah tempat sembahyangnya masih menggunakan lokasi sementara karena belum direnovasi setelah beberapa bagian bangunannya hancur terkena musibah gempa dahsyat 7,9 Skala Richter yang melanda wilayah Sumatera Barat pada 30 September 2009.

Makam Bupati Blora

Di kompleks makam ini terdapat delapan Makam Bupati Blora yang menjabat antara tahun 1762 - 1925. Lokasi Makam Bupati Blora ini berada di Desa Ngadipurwo, Kecamatan Blora, berjarak sekitar 7 Km dari Kota Blora, arah ke Utara. Batu nisan Makam Bupati Blora ini ada yang menggunakan ornamen seperti pada candi.

Museum Barli Bandung

Lokasi Museum Barli Bandung berada Jl.Prof Sutami 91, Bandung. Museum ini diresmikan oleh Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi pada tanggal 26 Oktober 1992. Museum Barli juga kerap dipakai untuk kegiatan pameran seni rupa, diskusi, sarasehan kesenirupaan, workshop, pelatihan studio keramik dan seni lukis.

Merdeka Walk Medan

Merdeka Walk Medan berada di pusat Kota Medan di area seluas 6600 m2 yang sebelumnya merupakan lahan parkir Lapangan Merdeka. Sejak 14 April 2015 tempat ini telah menjadi tujuan wisata kuliner, baik bagi warga lokal maupun pejalan yang bermalam di Kota Medan dan sekitarnya. Merdeka Walk Medan memang ramai di waktu malam hari, terutama akhir pekan, meskipun sudah buka dari jam 11.00 siang, dan baru tutup lewat tengah malam.

Kelenteng Hok Lay Kiong Bekasi

Lokasi Kelenteng Hok Lay Kiong Bekasi berada di Jalan Kenari 1, Desa Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, didirikan abad ke-18 M, di atas tanah seluas 700 m² dan bangunan 650 m². Pintu masuk utama dan meja penyimpanan alat peribadatan masih aseli, ada hiasan perjalanan Hian Thian Siang Te dari bertapa sampai mendalami ajaran Lao Tze.

Gedung Balai Kota Cirebon

Gedung Balai Kota Cirebon berada di Jl. Siliwangi No. 84, sekitar 300 m dari Stasiun Kejaksaan Cirebon. Gedung ini mulai dibangun April 1926 dan selesai pada September 1927. Pembangunan gedung diprakarsai Jeskoot, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Stadsgemeente Cheribon, dirancang oleh H.P Hamdl dan C.F.H. Koll, berbentuk anjungan kapal berhias empat ekor udang di atasnya.

Pendopo Kabupaten Cirebon

Lokasi Pendopo Kabupaten Cirebon berada di Jl. Kartini No 1, Cirebon, tepat di depan Rumah Dinas Bupati, menghadap ke Alun-alun Kejaksan dan Masjid At-Taqwa. Pendopo Kabupaten Cirebon dan Rumah Dinas Bupati luas bangunannya sekitar 3.200 m2, dengan luas tanah lebih dari 18.000 m2, berpagar tembok 2 meter di sisi Selatan dan sisi Barat, dan berpagar besi di sisi Timur dan sisi Utara.

Tugu Proklamasi Cirebon

Tugu Proklamasi Cirebon berada di luar sudut Alun-alun Kejaksaan, persis di pojok jalan yang diapit oleh Jalan Siliwangi dan Jalan RA Kartini, Cirebon. Tugu Proklamasi Cirebon itu dibangun sebagai tengara bahwa pada 15 Agustus 1945 telah berlangsung pembacaan naskah Proklamasi Kemerdekaan oleh dr. Sudarsono, Kepala Rumah Sakit Kesambi (sekarang Rumah Sakit Gunung Jati) dan aktivis Partai Sosialis Indonesia (PSI) pimpinan Sutan Sjahrir, disaksikan oleh sekitar 50 orang pemuda.

Gunung Pranji Kebumen

Lokasi Gunung Pranji Kebumen berada di Desa Pengaringan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen. Untuk sampai di kaki bukit masih bisa menggunakan sepeda motor atau sepeda, dititipkan di rumah warga, dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 20 menit treking mendaki lereng gunung dengan kemiringan yang cukup tajam. Ketinggian Gunung Pranji Kebumen adalah sekitar 500 mdpl, dan biasa menjadi tempat tujuan bagi pejalan yang ingin menikmati panorama matahari terbit dan matahari terbenam, serta panorama kota Kebumen pada malam hari. Dari atas Gunung Pranji bisa dilihat pemandangan lembah persawahan, serta panorama laut selatan. Desa Pengaringan terletak di sebelah utara Kota Kebumen, berjarak sekitar 20 km dari pusat kota. Jika dilihat dari kejauhan, Gunung Pranji tampak seperti kepala menengadah dengan hidung dan mulut. Selain sebagai tempat untuk treking pegunungan, Gunung Pranji juga biasa dikunjungi anak-anak muda untuk berkemah. Untuk menuju ke Gunung Pranji Kebumen, dari kota Kebu...

Gunung Pranji Kebumen

Lokasi Gunung Pranji Kebumen berada di Desa Pengaringan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen. Untuk sampai di kaki bukit masih bisa menggunakan sepeda motor atau sepeda, dititipkan di rumah warga, dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 20 menit treking mendaki lereng gunung dengan kemiringan yang cukup tajam.

Air Terjun Sudimoro Kebumen

Air Terjun Sudimoro Kebumen berada di perbatasan Desa Donorojo dengan Desa Kenteng, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, dengan sebagian akses jalan dalam kondisi yang kurang begitu baik. Ketinggian air terjun diperkirakan mencapai lebih dari 35 meter, tersusun atas tiga buah aliran air terjun yang jatuh secara bertingkat.

Air Terjun Silancur Kebumen

Lokasi Air Terjun Silancur Kebumen berada di Desa Desa Wadasmalang, di dalam kawasan Cagar Alam Nasional Geologi Karangsambung, dengan ketinggian mencapai 25 meter dan lingkungan sekitar yang masih sejuk dan alami karena letaknya yang tersembunyi. Air terjun ini berada di lereng perbukitan dengan ketinggian sekitar 220 mdpl.

Teater Tanah Airku TMII Jakarta

Teater Tanah Airku TMII Jakarta berada di kompleks Taman Mini Indonesia Indah, diresmikan pada 20 April 1998 oleh Presiden Soeharto bertepatan dengan hari ulang tahun TMII ke-23. Teater Tanah Airku merupakan gedung pertunjukan pertama di indonesia yang dilengkapi teknologi multimedia laser video projector, dimana gambar yang dapat diproyeksikan pada segala macam benda, termasuk benda cair yang memberi efek spektakuler, dengan sistem akustik sangat baik.

Taman Satwa Kandi Sawahlunto

Taman Satwa Kandi Sawahlunto adalah sebuah kompleks rekreasi keluarga di alam terbuka seluas 5 hektar di daerah perbukitan bekas area penambangan dengan keindahan alam Sawahlunto, dimana tersedia fasilitas untuk outbound, ATV, dan go cart, juga paint ball. Ada pula Danau Tandikek yang dilengkapi wisata air berupa wahana Perahu Naga, speedboat, sepeda air, dan banana boat.

Air Terjun Sekarlangit Magelang

Air Terjun Sekarlangit Magelang berada di Desa Telogorejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, yang bisa diakses menggunakan kendaraan umum sampai di pintu gerbang kawasan wisata. Jarak dari pintu gerbang sampai ke air terjun masih sekitar 500 m, melewati jembatan gantung dan hutan pinus. Akses jalannya sudah beraspal, namun di beberapa lokasi sangat curam.

Candi Asu Magelang

Lokasi Candi Asu Magelang berada di Desa Candi Pos, Kelurahan Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, di lereng Gunung Merapi dekat pertemuan Sungai Pabelan dan Sungai Telingsing. Masyarakat setempat menamai candi peninggalan Hindu itu sebagai Candi Asu karena banyak anjing berkeliaran di lokasi sekitar candi.

Jurang Jero Magelang

Lokasi Jurang Jero Magelang berada di Desa Salam Sari, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, berjarak sekitar 7-8 km dari Pos Pemantau Merapi Ngepos. Jalan untuk mencapai Jurangjero cukup berat, menanjak dan berbatu, sehingga akan sulit jika menggunakan mobil sedan untuk pergi ke tempat ini.

Masjid Langgar Agung Pangeran Diponegoro Magelang

Masjid Langgar Agung Pangeran Diponegoro Magelang berada di Desa Menoreh, Kecamatan Salaman, Magelang, sekira 100 meter dari tepi jalan raya Borobudur-Salaman. Saat Perang Jawa, daerah sekitar masjid merupakan hutan belantara, dan ketika Pangeran Diponegoro hendak berunding dengan Belanda di Magelang maka dibuatlah tatanan batu untuk dasar sholat di tempat ini oleh Pasukan Pangeran Diponegoro.

Danau Lido Bogor

Danau Lido Bogor berada di Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, di sisi kiri Jalan Raya Sukabumi dari arah Bogor, sekitar 65 kilometer dari Kota Jakarta, dengan pohon-pohon rindang di tepiannya pada ketinggian 500 mdpl. Semula Danau Lido berupa rawa-rawa, namun kemudian berkembang menjadi sebuah danau dan menjadi tempat wisata yang cukup populer.

Gedung Balaikota Bogor

Gedung Balaikota Bogor lokasinya berada di Jl. Ir. H. Juanda No. 10, Kota Bogor, merupakan gedung warisan kolonial Belanda yang dibangun pada tahun 1868. Semula nama bangunan ini adalah Societeit , lalu setelah merdeka menjadi markas Korem Surya Kencana, dan sejak 1975 menjadi Gedung Balaikota Bogor.

Arboretum Bogor

Arboretum Bogor atau Arboretum Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan mulai dibangun pada 1922 oleh seorang tuan tanah partikelir berkebangsaan Belanda. Adanya arboretum Bogor ini mempermudah peneliti, mahasiswa, atau pihak-puhak lain yang ingin ingin melakukan penelitian mengenai jenis-jenis pohon. Semula Arboretum Bogor ditanami pohon buah-buahan seperti Rambutan, Durian, Dukuh, dan Menteng. Kemudian ditambahkan pohon-pohon Rasamala, Kenari, Ulin, Merawan, Meranti Kuning, Meranti merah, Mahoni daun kecil, dan lain-lain. Selain mengoleksi contoh hidup jenis-jenis pohon, tujuan Arboretum Bogor adalah untuk pelestarian jenis pohon secara ex-situ, tempat praktek pengenalan jenis pohon, sumber benih dalam jumlah terbatas, dan juga sebagai tempat wisata ilmiah. Arboretum Bogor berada di atas lahan seluas 5 ha terbagi dalam 27 blok, dengan jumlah koleksi sebanyak 234 jenis dalam 136 genus atau 50 suku (famili), 167 asli dan 67 exot. Arboretum Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan ...