Ada cukup banyak bangunan tua warisan dari jaman kolonial di wilayah Jakarta Barat, yang menjadikannya sangat potensial untuk wisata heritage. Sebagian bangunan itu telah difungsikan kembali sebagai bagian dari wisata Jakarta, sebagian lagi belum.
Wilayah Kota Tua bisa dikatakan menjadi pusat wisata heritage di Jakarta Barat, bahkan di Jakarta, yang mudah diakses dengan naik KRL atau pun dengan Bus TransJakarta. Ada banyak museum dan cafe berkelas di sana yang bisa dikunjungi. Lihat juga tulisan Tempat Wisata di Jakarta, dan Hotel di Jakarta Barat.
Tempat Wisata di Jakarta Barat Yang Wajib Dikunjungi
Jakarta Aquarium Neo SohoSalah satu akuarium terbaik di Jakarta ini berada di Neo SOHO Floor LG 101 – LGM 101, Jalan Letjen S. Parman No. 28, Tanjung Duren Selatan, Grogol, Jakarta Barat. Lokasi GPS : -6.1751633, 106.7905329, Waze. Jam buka: 10.00 - 20.00. Harga tiket masuk: weekday Rp150.000, anak Rp125.000; weekend Rp200.000, anak Rp150.000. Tiket premium termasuk 5D simulator dan multiple entry, weekday Rp200.000, anak Rp150.000, weekend Rp225.000, anak Rp175.000.
Museum Fatahillah
Disebut juga Museum Sejarah Jakarta, berada di sisi selatan Taman Fatahillah di Jl Taman Fatahillah 2, Telp 021-6929101, E-mail museumsejarah@yahoo.com, menempati bangunan tua dari era kolonial. Lokasi GPS : -6.135104, 106.813256, Waze. Jam Buka : Selasa s/d Minggu pukul 08.00 - 17.00, Senin tutup. Harga tiket masuk 2019 : Rp5.000, Mahasiswa Rp3.000, Pelajar Rp2.000. Rombongan minimal 30 orang mendapat diskon 25%.
Museum Seni Rupa dan Keramik
Tempat Wisata di Jakarta Barat yang berada di Jl Pos Kota 2, Telp 021-6929101, 6907062, 6926090, di sisi timur Taman Fatahillah. Lokasi GPS : -6.134368, 106.814082, Waze. Jam buka : Selasa - Minggu pukul 09.00 – 15.00. Harga tiket masuk : Rp 2.000, Mahasiswa Rp 1.000, Anak/pelajar Rp 600. Rombongan 20 orang Rp 1.500, Mahasiswa Rp 750, Anak Rp 500.
Museum Wayang
Tempat Wisata di Jakarta Barat yang ada di Jl Pintu Besar Utara 27, Kota, Telp 021-6929560, E-mail info@museumwayang.com, menempati bangunan tua di sisi barat Taman Fatahillah. Lokasi GPS : -6.135022, 106.812711, Waze. Jam buka : Selasa s/d Minggu pukul 09.00 - 15.00. Senin dan Hari Besar tutup. Pertunjukan Wayang Kulit, Hari Minggu pukul 10.00 - 14.00. Harga tiket masuk : Rp. 2.000, Mahasiswa: Rp. 1.000, Anak - Anak: Rp. 600. Rombongan (Minimal 20 orang) Dewasa: Rp. 1.500, Mahasiswa: Rp. 750, Anak-anak: Rp. 500.
Taman Fatahillah
Kawasan Kota Tua Jakarta yang dikelilingi bangunan dari jaman kolonial yang digunakan oleh Museum Wayang, Pos Indonesia, Museum Fatahillah, Museum Seni dan Keramik, serta sejumlah cafe. Lokasi GPS : -6.134664, 106.813242, Waze. Jam buka : sepanjang waktu. Harga tiket masuk : gratis. Ada penyewaan sepeda kuno dan berfoto dengan patung hidup.
Jembatan Kota Intan
Tempat wisata Jakarta Barat berupa bangunan heritage di ujung utara Jl Kali Besar Barat dan Kali Besar Timur, di Kawasan Kota Tua yang merupakan jembatan 'jungkit' antik warisan kolonial Belanda. Lokasi GPS : -6.131264, 106.810573, Waze. Bisa jalan kaki atau naik sepeda dari Taman Fatahillah.
Cafe Batavia
Cafe dengan interior sangat klasik di tepi utara Taman Fatahillah, Jl Pintu Besar Utara 14, Jakarta Barat, Telp. 021-6902956 / 691, menempati gedung tua dari jaman kolonial berlantai dua yang dibangun pada tahun 1837. Lokasi GPS : -6.134501, 106.81281, Waze. Jam buka : Senin s/d Jumat: 08.00 - 01.00, Sabtu - Minggu: 08.00 - 02.00. Coba menu dim sum dan ceker ayamnya.
Museum Bank Indonesia Tempat Wisata di Jakarta Barat yang lokasinya berada di Jl Pintu Besar Utara 3, Jakarta Barat, Telp 021-2600158 Ext.8111. Lokasinya bersebelahan dengan Museum Bank Mandiri, dan bisa diakses dengan jalan kaki dari Stasiun Kota. Lokasi GPS : -6.137109, 106.81318, Waze. Jam Buka : 07.30 - 15.30 Selasa s/d Jumat; 08.00 - 16.00 Sabtu s/d Minggu. Senin dan hari libur nasional tutup. Harga tiket masuk : gratis. Rombongan 30 orang sebaiknya registrasi dahulu via telepon.
Museum Bank Mandiri Beralamat di Jl Pintu Besar Selatan, Telp 021-6902000, email museum@bankmandiri.co.id, yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki dari halte Bus TransJakarta Kota. Lokasi GPS : -6.13808, 106.813459, Waze. Jam buka : Selasa s/d Minggu pukul 09.00 - 16.00, Senin dan hari libur nasional tutup. Harga tiket masuk : Rp2.000. Grup 20 orang Rp 1.000. Nasabah dengan kartu ATM Mandiri, pelajar, mahasiswa dan anak gratis.
Kedai Seni Djakarte
Berada di Jl. Pintu Besar Utara No. 17, Kota Tua, Jakarta Barat, pojok Barat Daya Taman Fatahillah, kawasan Kota Tua. Mampir ke sini setelah berjalan berkeliling mengunjung museum untuk beristirahat sejenak sambil menikmati minuman dingin, soto Betawi dan pilihan makanan lainnya. Lokasi GPS : -6.1355945, 106.8128854, Waze. Jam Buka : pukul 10.00 - 22.00.
Museum Macan
Tempat Wisata di Jakarta Barat ini berada di Wisma Akr, Jl. Panjang No.5, kawasan Kebon Jeruk. Telp : 021-22121888. Lokasi GPS : -6.1914299, 106.7679048, Waze. Jam buka: pukul 10.00 - 19.00. Harga tiket masuk : Rp 50.000, untuk pelajar dan mahasiswa Rp 40.000, anak-anak Rp 30.000. Rombongan minimal 10 orang mendapat harga khusus. Ada ruang dengan efek khusus yang Instagramable. Di dekat lift, di samping eskalator, terdapat ruangan Children's Art Space (Ruang Seni Anak), untuk melakukan kegiatan seni dengan peralatan yang disediakan museum.
Museum Tekstil
Jl K.S. Tubun 4, Tanah Abang, Jakarta Barat. Telp 021-5606613, menempati sebuah bangunan tua bergaya kolonial di atas tanah yang luas dinaungi pohon rindang. Lokasi GPS : -6.18793, 106.80963, Waze. Jam buka : pukul 09:00 - 16:00; Jumat pukul 09:00 - 11:30; Sabtu dan Minggu pukul 09:00 - 13:00. Senin tutup. Harga tiket masuk : Rp.2000.
RPTRA Kalijodo
Jl Pangeran Tubagus Angke No.19, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Lokasi GPS : -6.1429923, 106.7897916, Waze. Jam buka: pukul 05.00 - 20.00. Harga tiket masuk : gratis, hanya bayar parkir.
Gedung Arsip Nasional
Tempat Wisata di Jakarta Barat untuk heritage di Jalan Gajah Mada Nomor 111, Jakarta Barat, dengan halaman depan dan belakang yang luas, serta koleksi barang kuno di dalam ruangannya. Biasa disewakan untuk resepsi dan pesta pernikahan. Lokasi GPS : -6.153718, 106.817391, Waze. Jam buka : pukul 08.00 - 17.00. Harga tiket masuk : gratis.
Gedung Candranaya
Bangunan heritage yang terhimpit gedung jangkung baru di Jl Gajah Mada 188, Jakarta Barat, yang dibangun pada abad ke-18 dengan arsitektur khas Cina. Lokasi GPS : -6.14753, 106.815, Waze. Jam buka: pukul 08.00 - 17.30. Harga tiket masuk: gratis. Jika naik busway bisa turun di Halte Olimo.
Gereja Santa Maria de Fatima
Berada di Jl. Kemenangan III No. 47, Kelurahan Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat. Lokasi GPS : -6.1437883, 106.8119358, Waze. Sebelumnya rumah seorang hartawan Cina dari keluarga Tjioe, yaitu pada tahun 1850-an sampai 1950.
Gereja Sion
Di sudut Jl Pangeran Jayakarta No 1, Jakarta Barat. Telp.021-6267457, dikenal sebagai Gereja Portugis, dibangun Belanda tahun 1695. Lokasi GPS : -6.138237, 106.817646, Waze.
Kelenteng Fat Cu Kung Bio
Kelenteng tua yang berada di Jalan Kemenangan VIII No. 12 - 14, RT.07 RW.03, Kelurahan Glodok, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat. Lokasi GPS : -6.142947, 106.8114337, Waze. Akan ramai jika sedang ada pawai di saat perayaaan hari jadi atau Hari Raya Imlek.
Kelenteng Jin De Yuan
Jl Kemenangan III 13 (Petak 9), Glodok, di kawasan Kota Jakarta Barat, yang merupakan salah satu kelenteng tertua Jakarta yang didirikan pada tahun 1650. Lokasi GPS : -6.144502, 106.811791, Waze
Tempat Wisata di Jakarta Barat Lainnya
Gedung Bank IndonesiaTempat Wisata di Jakarta Barat untuk heritage di Jl. Pintu Besar Utara No. 3, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat.
Gedung BBD
Tempat Wisata di Jakarta Barat untuk penyuka heritage dibangun pada tahun 1890-an oleh N.V.H van Gimborn dengan gaya bangunan yang merupakan prototipe bangunan gudang dari abad ke-17.
Gedung SMPN 32
Awalnya adalah rumah Cina Kho Pu Tjien yang dibangun tahun 1880, dan menjadi tempat penginapan bagi para pedagang yang datang dari luar Batavia.
Langgar Tinggi Pekojan
Berjarak hanya sekitar 160 meter dari Masjid Jami AnNawier, arah ke Timur, memunggungi Kali Angke.
Makam Pangeran Wijaya
Berada di Jl Tubagus Angke, Jakarta Barat
Masjid Al Anshor
Disebut sebagai masjid tertua di seluruh Kota Jakarta, terjepit di sebuah gang kecil bernama Jl. Pengukiran II atau Gang Koja, tak jauh dari Jl. Pejagalan Raya, Jakarta Barat.
Masjid Al-Mansyur Sawah Lio
Masjid tertua ketiga di Jakarta yang digunakan KH. Muhammad Mansyur sebagai basis untuk menggerakkan pejuang di sekitar Tambora dalam melawan Belanda.
Masjid Angke
Gg. Masjid 1, P Tubagus Angke, Kampung Rawa Bebek, Telp 021-6348768, berupa masjid tua yang sangat bersejarah
Masjid Jami Annawir Pekojan
Jl Pekojan 72, merupakan masjid tertua dan terbesar di Jakarta Barat, berdiri sejak 1760, dengan 33 pilar melambangkan jumlah dzikir yang biasa dibaca usai salat.
Masjid Jami' Kebon Jeruk
Jl Hayam Wuruk 85, yang telah berusia lebih dari dua abad, dan menjadi tempat berkumpulnya para mubaligh
Masjid Jami Tambora
Dibangun pada tahun 1761 (1181 H), hanya selang setahun setelah berdirinya Masjid Jami AnNawier Pekojan yang merupakan masjid tertua ke-enam di Jakarta.
Masjid Kampung Baru
Masjid ini dibangun antara tahun 1748 –1817 oleh orang-orang Moor, imigran Islam yang berasal dari Timur Tengah dan Afrika.
Mausoleum O.G. Khouw
Kompleks TPU Petamburan, Aipda KS Tubun 2, Slipi, makam seorang tuan tanah dari daerah Tambun
Monumen Tambora
Didirikan pada 31 Desember 1945 untuk mengenang dan menghargai jasa para pejuang yang tewas dalam pertempuran melawan NICA.
Taman Cattleya
Berada di Jl S. Parman, pojok perempatan Tomang, di sebelah kiri jalan jika dari arah Slipi ke Grogol.
Toko Merah
Jl Kalibesar Barat 11, merupakan salah satu gedung tua di Kawasan Kota Tua Jakarta, dengan interior yang cantik. Kelenteng Chen Shi Zu Miao
Jl Blandongan 97, dekat Jin De Yuan, dibangun pada 1757, dengan tuan rumah Chen Yuan-guang.
Kelenteng Da Bo Gong
Dikenal dengan nama Wihara Padi Lapa, lokasinya berada di Jl. Pejagalan II, Pekojan, dirikan pada 1823.
Kelenteng Di Cang Yuan (Vihara Tri Ratna)
Jl Lautze 64, dibangun pada 1789 untuk menghormati Dewa Raja Neraka. Ada prasasti bertahun 1761.
Kelenteng Han Thian Siang Tee
Jl Palmerah Barat 5, bersebelahan dengan Pasar Palmerah, yang telah berdiri sejak abad ke-18; ada kubur dua pemuka muslim.
Kelenteng Li Tie Guai
Wihara Budhi Dharma, Jl Perniagaan, yang dibangun pada 1812, oleh perserikatan ahli obat-obatan Cina saat terjadi pergantian kekuasaan antara Belanda dan Inggris.
Kelenteng Lu Pan Bio
Jl Pinangsia I 47, Glodok, dibangun pada 1842 oleh orang-orang pertukangan perantauan yang berasal dari daerah Guangdong Cina.
Kelenteng Nan Jing Miao
Gang Lamceng, Perniagaan Barat, diakses dari Jalan Tambora 8 di sisi kiri Kali Opak, dibangun kapitan Tee Liang Hoey pada 1824.
Kelenteng Tian Hou Gong
Dikenal dengan nama Wihara Dewi Samudra, lokasinya berada di Jl. Bandengan Selatan didirikan sekitar tahun 1784.
Kelenteng Toa Se Bio (Vihara Dharma Jaya)
Jl Kemenangan III 48, yang dibangun pada 1751, setelah dibakar Belanda pada peristiwa pembantaian 1740; ada pula prasasti berangka tahun 1752.
Kelenteng Wan Jie Si (Kelenteng Kubur Batu)
Jl Lautze 38, dengan gaya asitektur art deco yang semula merupakan rumah Fredrik Julius Coyet yang didirikan pada 1736.
Kelenteng You Mi Hang
Jl Pejagalan, Pakojan, Tambora, semula merupakan klenteng persekutuan pedagang minyak dan beras Pasar Pagi, dibangun pada 1823, dipindahkan akhir abad ke-19.
Stasiun Jakarta Kota
Di daerah Kota, yang selesai dibangun ulang pada 1929, karya arsitek Belanda kelahiran Tulungagung bernama Frans Johan Louwrens Ghijsels.
Diubah: Agustus 12, 2020.
Label: Jakarta, Jakarta Barat, Wisata
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.