Daerah Banyumas, dengan ibukota Purwokerto, memiliki bahasa dengan dialek Jawa khas Banyumasan, yang sering disebut sebagai "bahasa ngapak", dengan tokoh Bawor sebagai ikon. Purwokerto berada di kaki Gunung Slamet, dan memiliki daerah wisata Baturraden yang terkenal. Tempat wisata di Banyumas cukup menyebar. Sebagian di Purwokerto, Baturraden, Banyumas, dan beberapa kota kecamatan lainnya.
Makanan khas Banyumas adalah keripik tempe, mendoan, sate bebek Tambak, Soto Sokaraja, Getuk Goreng Sokaraja, Jenang Jaket Mersi, dan dage. Kebanyakan pejalan yang ke wilayah Banyumas akan menginap di Purwokerto atau Baturaden. Daftar hotelnya bisa dilihat di tulisan Hotel di Purwokerto dan Hotel di Baturraden.
Lokawisata Baturaden
Tempat wisata di Banyumas yang ada di pinggang Gunung Slamet, sekitar 14 km sebelah utara Purwokerto, merupakan kawasan yang sangat elok dengan hawa yang sejuk dan segar.
Beberapa meter dari gerbang pintu masuk terdapat monumen untuk mengenang jasa para anggota Brigade XVII Tentara Pelajar Kompi Purwokerto yang gugur dalam pertempuran untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia, antara tahun 1940-1949.
Museum Bank Rakyat Indonesia, Tempat Wisata di Banyumas ini berupa museum berukuran sedang dengan koleksi mengesankan di Jl Jenderal Sudirman No. 57, di pojokan jalan Bank.
Di museum ini juga disimpan tulisan tangan berisi Babad Banjoemas yang dibuat dalam bahasa dan aksara Jawa rapi, dibuat oleh Raden Aria Wiriatmadja pada 25 Oktober 1898.
Pancuran Pitu, Tempat Wisata di Banyumas berupa deretan tujuh pancuran yang dinding dan batuan bagian bawahnya dibalut warna kuning belerang khas yang terbentuk selama ratusan tahun di kawasan wisata Baturraden.
Ketujuh deretan pancuran di Pancuran Pitu yang dinding dan batuan bagian bawahnya dibalut warna kuning belerang khas yang terbentuk selama berpuluh atau ratus tahun, dengan sedikit garis-garis hijau lumut.
Telaga Sunyi » Tempat Wisata di Banyumas yang berjarak 3,5 km di sebelah timur Lokawisata Baturraden. Pada musim tertentu ada aneka kupu-kupu dan capung.
Air yang mengalir sungguh jernih, bening tanpa cela, sehingga dasar batuannya terlihat sangat jelas. Bebatuan di sekitar sungai menjadi tempat nongkrong nyaman, dan bagus untuk foto selfi.
Tempat Wisata di Banyumas
Batur Agung Mount of Fun »Tempat wisata di Banyumas yang ada di Desa Baseh, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas, dengan kolam renang, flying fox, tempat pemancingan.
Alun-alun Kota Lama Banyumas »
Pusat kota lama Banyumas yang dikelilingi oleh masjid, bangunan penjara, dan eks-kantor kawedanan dimana di dalamnya terdapat Museum Wayang.
Baturraden Adventure Forest »
Desa Karangsalam, di Kawasan Wisata Baturraden, yang akan terlewati pejalan saat menuju ke Telaga Sunyi.
Bendung Gerak Serayu »
Bendung pengendali banjir Sungai Serayu yang ada di Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, dengan warung-warung sederhana di tepiannya.
Bumi Perkemahan Baturaden »
Berada 670 meter di atas permukaan laut di lereng Gunung Slamet, merupakan bagian dari Wana Wisata Baturraden yang luasnya msekitar 69 hektar
Bumi Perkemahan Kendalisada »
Sekitar 100 meter setelah SMK Negeri I Kalibagor, di sebelah kanan jalan. Lokasi wisata Banyumas ini masuk ke wilayah Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor
Crossworld Paintball »
Jalan Ringin Tirto No: 69, yang selain bermain paint ball ada juga meja bilyar,mini food courtnya, dan bisa membeli peralatan paint ball di tempat.
Curug Bayan Kalipagu »
Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Baturraden, hanya beberapa puluh langkah dari lokasi Dam Jepang Kalipagu.
Curug Belot »
Sebuah curug di aliran Kali Belot di Desa Rempoah Kecamatan Baturraden dengan ketinggian yang mengesankan hati.
Curug Carang
Kemutug Kidul, Baturraden, Kotayasa, Sumbang, Kabupaten Banyumas
Curug Cipendok »
Desa Karangtengah, Kec Cilongok, di lereng Gunung Slamet, dengan tinggi sekitar 93 m di wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur.
Curug Ceheng »
Tempat wisata di Banyumas yang ada di Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, dengan tinggi sekitar 13 meter, dan kedung cukup luas.
Curug Gede »
Desa Wisata Ketenger, Baturraden, Banyumas, dengan ketinggian air terjun sekitar 50 meter dan kolam dibawahnya selebar 25 meter.
Curug Gomblang »
Desa Kalisalak, Kedungbanteng, berjarak sekitar 20 km dari Kota Purwokerto yang ramai pengungung setiap akhir pekan.
Curug Grenjang
Kemutug Kidul, Baturraden, Kotayasa, Sumbang, Kabupaten Banyumas
Curug Gumawang »
Berada di dalam kawasan Lokawisata Baturraden, tempat anak-anak setempat terjun ke kolam air terjun dengan dilempar uang logam.
Curug Gumawang Kemawi »
Desa Kemawi, Somagede, dengan tujuh tingkatan kedung yaitu, Kedung Tumbak, Tumbu, Dhandhang, Wuluh, Wungu, Nyai Gendur dan Kedung Jojogan.
Curug Jenggala
Dusun Kalipagu, Ketenger, Baturraden, Ketenger, Baturraden, Kabupaten Banyumas
Curug Lima
Kedungbanteng, Baseh, Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
Curug Nangga
Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas, air terjun tujuh tingkat yang mulai dikenal luas sejak tahun 2015.
Curug Pengantin Kalipagu »
Sepasang curug elok dengan ketinggian 50 meter di Igir Rambat, 4 km dari Dusun Kalipagu, dengan akses jalan yang lumayan menantang.
Curug Pengantin »
Dusun Parduli, Desa Kracak, Ajibarang, berada di tengah hutan dengan akses jalan yang cukup berat dan sepi orang.
Curug Song »
Desa Kalisalak, Kecamatan Kebasen, dengan akses jalan yang telah diperbaiki hingga ke tempat parkir yang terakhir.
Curug Telu
Karangsalam, Baturraden, Kabupaten Banyumas.
Dam Jepang Kalipagu »
Wisata Banyumas yang ada Dusun Kalipagu, Ketenger, Baturraden, peninggalan dari jaman pendudukan. Di dekatnya ada pondasi jembatan buatan kolonial Belanda yang sebelumnya menopang Rel Lori PLTA Ketenger.
Depo Bay »
Wahana wisata air yang dibangun di dalam kompleks Depo Pelita Supermarket di Kalikidang, Sokaraja.
Dream Land Spring Water »
Jl. Pabrik Tapioka, Pancasan, Ajibarang, dengan beragam wahana wisata, taman reptil, zona aquarium, flying fox, danau, bom-bom car, dan bioskop 4D.
Gardu Pandang Baturaden »
Tempat wisata di Banyumas yang berada di dalam kawasan Wanawisata Baturraden. Titik pandang ini akan terlewati dalam perjalanan menuju ke lokasi Pancuran 7.
Goa Maria
Tempat ziarah bagi umat Katolik yang berada di Desa Kaliori, Kalibagor, tak jauh dari Bumi Perkemahan Kendalisada.
Gua SaraBadak »
Sebuah gua yang ada di bagian bawah lokasi Pancuran Pitu di kawasan wisata Baturraden, Banyumas, pertemuan air dingin dengan air panas.
Gua Selirang »
Letaknya bersebelahan dengan Gua Sarabadak, dengan dinding tebing belerang di bagian atasnya yang elok dipandang mata.
Gunung Slamet »
Gunung berapi aktif dengan jalur treking dari kawasan wisata Baturraden atau dari Blambangan, Purbalingga.
Kelenteng Boen Tek Bio »
Jl. Pungkuran, Belakang Pasar, Banyumas, bangunan asli diperkirakan dibangun pada 1826, sekitar setahun setelah meletusnya Perang Jawa.
Kelenteng Hok Tek Bio Pasar Wage »
Letaknya di belakang Pasar Wage, Purwokerto, dengan tuan rumah Dewa Bumi, dan telah berdiri sejak 1831.
Kelenteng Hok Tek Bio Sokaraja »
Kelenteng kecil dengan sejumlah lukisan indah di Jalan Jenderal Sudirman, Sokaraja, beberapa meter sebelum pertigaan jalan.
Kolam Tando PLTA Ketenger »
Wisata Banyumas yang diakses dari Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, dengan jalur memanjang di tengah panorama alam pegunungan indah.
Makam Astana Dhuwur
Desa Arcawinangun, Purwokerto Timur, dengan 15 batu gong berukuran besar, 2 makam kembar sepanjang 6 meter, dan astana Budha.
Makam Bu Kasur dan Pak Kasur
Berada di dekat kompleks Goa Maria Kaliori jika masuk dari akses bawah, setelah akses yang ada di seberang gerbang Bumi Perkemahan Kendalisada.
Makam Kyai Mranggi Semu
Desa Kejawar, Kecamatan Banyumas. Ia adalah pembuat warangka keris dan membesarkan R. Joko Kahiman, Adipati Banyumas I yang membagi Kadipaten Wirasaba menjadi empat.
Makam Kyai Tolih
Desa Cikakak, Wangon, kecamatan Wangon, sekitar 30 km dari Purwokerto, pendiri Masjid Saka Tunggal dan merupakan tokoh Islam pada jaman Majapahit.
Makam R. Joko Kaiman »
Wisata Banyumas untuk ziarah makam mendiang Bupati Banyumas I ini lokasinya berada di Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas, arah ke Makam Panembahan Kalibening.
Makam Nyai Mranggi Semu »
Di atas bukit di Grumbul Wanasepi, Desa Binangun, 10 km dari Alun-alun Banyumas. Semasa muda bernama Rr. Ngaisah, putri bungsu pasangan Raden Haryo Baribin dengan Dyah Ayu Ratu Pamekas.
Makam Panembahan Kalibening »
Di lereng perbukitan Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas, melewati Makam R Joko Kaiman. Terdapat sebuah museum, dan sumber air sangat jernih yang meluap dari bibir sumur.
Makam R.M. Ali Dipawangsa »
Komplekas pemakaman lama di Dukuh Kedungparuk, sebelah Desa Mersi, beliau adalah ayah cucu Pangeran Diponegoro dan ayah dari Syekh Muhammad Ilyas Sokaraja.
Makam Syekh Abdul Malik »
Desa Kedungparuk, sebelah Desa Mersi, ulama disegani yang usianya hampir mencapai seratus tahun yang semasa hidupnya menjadi mursyid Thariqah An-Naqsabandiyah Al-Khalidiyah.
Makam Yudanegara II »
Kompleks Makam Yudanegara II dan Bupati-Bupati Banyumas di Desa Dawuhan yang lokasinya berada sekitar 5 km dari alun-alun kota lama Banyumas.
Makam Syekh Maqdum Wali »
Desa Karanglewas, sebelum jembatan Kali Logawa. Ia datang ke Pasir Luhur sekitar abad 15 M atas titah Raden Patah untuk menyiarkan agama Islam. Ada pula makam Senopati Mangkubumi I dan makam Mangkubumi II.
Makam Syekh Muhammad Ilyas »
Sokaraja, cicit Pangeran Diponegoro yang juga ayah Syekh Abdul Malik ini adalah pendiri dan penyebar Tarekat Naqsabandi-Kholidiyah di Banyumas yang sangat disegani semasa hidupnya.
Masjid Kaji Watu
Tempat wisata di Banyumas berupa masjid tua di Grumbul Kaligebang, Desa Tamansari, Kecamatan Karanglewas, dengan kubur pendiri masjid yang bernama Abdullah Isa.
Masjid Kedungparuk »
Dukuh Kedungparuk, didirikan oleh mbah KH Abdul Malik sekitar tahun 1960-an, dan merupakan pindahan dari masjid asli yang didirikan mbah buyut KH Muhammad Ilyas pada 1864.
Masjid Nur Sulaiman Banyumas »
Masjid tertua di wilayah Banyumas yang berada di sisi Barat Alun-alun Banyumas menghadap ke arah Timur, hanya berjarak sekitar 300 meter dari lokasi Pendopo Duplikat Si Panji.
Masjid Saka Tunggal »
Masjid unik di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Banyumas, dibangun pertama kali oleh Kyai Tolih, yang dipercayai sebagai pembabat alas dan pembuka permukiman Cikakak.
Monumen Jenderal Gatot Soebroto »
Di tengah bundaran simpang empat di pojok RSUD. Prof. Dr. Margono Soekarjo, Desa Berkoh, pinggiran Kota Purwokerto, Banyumas.
Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman
Tempat wisata di Banyumas yang berada tepat di sebelah timur jembatan Sungai Logawa yang menjadi pintu masuk Kota Purwokerto dari arah barat, dengan dua lantai museum.
Museum Wayang Sendang Mas »
Ada di gedung satu lantai dengan luas bangunan 250 m2, di atas tanah 2.000 m2 di kompleks pusat pemerintahan lama Kabupaten Banyumas
Pancuran Telu »
Wisata Banyumas yang akses masuknya dari ujung kawasan Lokawisata Baturraden melewati jalan setapak, dengan tiga pancuran air panas dan kolam rendam mengandung belerang.
Paseban Batur Sengkala »
Lokasinya berada di ujung area parkir Pancuran Pitu Baturraden, merupakan area peninggalan dari jaman kebudayaan megalitikum.
Pemandian Tirta Husada Kali Bacin »
Desa Tambaknegara, Rawalo, berjarak 350 meter dari tepi jalan masuk ke Bendung Gerak Serayu, sumber air sehat yang telah dibangun sejak tahun 1909.
Pendopo Si Panji »
Wisata Banyumas yang ada Jl Kabupaten No. 1, Alun-alun Utara, Purwokerto, dipindahkan oleh Adipati Aryo Sujiman Gandasubrata, menyusul dihapusnya Kabupaten Purwokerto pada 1936.
Pendopo Duplikat Si Panji
Di Kantor Kecamatan Banyumas, sekitar 16 km dari pusat Kota Purwokerto, merupakan tiruan Pendopo Si Panji yang dipindahkan ke Purwokerto pada 7 Januari 1937.
Pesarean Keboetoeh
Desa Sokaraja Kulon, Kecamatan Sokaraja, dimana terdapat makam Raden Angka Prodjosoedirdjo, salah seorang pendiri Boedi Oetomo dan menjabat sebagai bendaharanya.
Petilasan Adipati Mersi
Di RT 4/ RW3 Desa Mersi, Purwokerto, arah jembatan lama dari pasar Mersi, di area Balekambang, ia adalah putera dari Syekh Makdum Wali.
Puncak Petahunan »
Kecamatan Pekuncen, dengan keindahan panorma dan kesejukan hawa yang segar. Kota Purwokerto dan Ajibarang bisa terlihat dari area ini.
Situs Batur Agung
Tempat wisata di Banyumas yang ada di Desa Baseh, Kedungbanteng, di tengah kebun, di sebelah selatan lapangan Dusun Pondok Lakah, konon merupakan pertapaan Raden Kamandaka.
Situs Batu Guling
Datar, Sumbang, di sebelah selatan pemakaman umum Desa Datar, tempat pemujaan arwah nenek moyang pada jaman prasejarah berupa Menhir dan Batu Lumpang.
Situs Batur Bedil »
Dusun Peninis, Windujaya, Kedungbanteng, punden berundak dengan tiga teras, yang digunakan sebagai tempat pemujaan arwah pada kebudayaan megalitikum.
Situs Batur Cakrakusuma »
Dusun Batur, Panembangan, Kecamatan Cilongok, di tengah persawahan, konon petilasan mbah Cakrakusuma seorang prajurit Kerajaan Pajang, punden berundak dengan menhir, batu lumpang, batu bulat, dan tatanan altar.
Situs Batur Lurah »
Dusun Peninis, Windujaya, Kecamatan Kedungbanteng, di tengah persawahan berupa punden berundak tiga teras dengan beberapa buah menhir yang konon sering didatangi calon lurah.
Situs Batur Macan »
Berada di Dukuh Kaliputra, Melung, Kedungbanteng, ditengah-tengah areal perkemahan yang dikelola oleh Perhutani.
Situs Batur Rana
Peninggalan kebudayaan megalitikum di puncak bukit di wilayah Dusun Semaya, Sunyalangu, Karanglewas, dengan panorama indah di perjalanan.
Situs Batur Ronggeng »
Wisata Banyumas di Dusun Windusari, Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng di area hutan pinus milik Perhutani merupakan punden berundak, watu lumpang, tatanan batu, dan menhir.
Situs Bonokeling »
Grumbul Pekuncen, Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, merupakan makam Kyai Bonokeling, penyebar Islam pertama di Jatilawang dan sekitarnya.
Situs Candi Batur Golek »
Dukuh Windusari, Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng, merupakan punden berundak dengan menhir dan susunan batu altar pemujaan nenek moyang pada jaman dahulu..
Situs Carangandul
Wisata di Banyumas yang ada di tengah kebun di Dukuh Carang, Desa Tamansari, Karanglewas. Konon merupakan bekas kepala Patih Carangandul yang dibunuh oleh utusan Demak.
Situs Candi Ebeg
Desa Gondotopo, Kecamatan Sumbang, berada di bawah sebuah pohon besar, tidak jauh dari situs Candi Ronggeng.
Situs Candi Damarpayung »
Desa Kemutug Lor, Kecamatan Baturraden, berupa peninggalan patung dua ekor ular hitam, dan sebuah payung kertas sepanjang 40 cm.
Situs Candi Ronggeng »
Desa Gondotopo, Kecamatan Sumbang, merupakan peninggalan bersejarah di wilayah ini, namun sayang batu arcanya telah dicuri orang.
Situs Gunung Jenar »
Di puncak Gunung Jenar, Dusun Pondoklakah, Desa Baseh, Kedungbanteng. Situs ini merupakan kubur batu peninggalan jaman kebudayaan megalitikum.
Situs Watu Gathel
Wisata Banyumas yang ada di tengah pemukiman penduduk Desa Karangmangu, Baturraden, yang bentuknya menyerupai kelamin pria. Di sisi timur terdapat Sungai Belot untuk bersuci.
Situs Lembu Ayu
Dusun Lembu Ayu, Desa Susukan, Sumbang, 10 km dari Purwokerto, berupa yoni, lingga, fragmen batu candi, dan makam Pandung Aguna.
Situs Ngarca »
Grumbul Ngaren, Desa Dawuhan Wetan, di perkebunan desa berupa Lingga dan Yoni peninggalan kebudayaan jaman Hindu.
Situs Panembahan »
Dusun Semaya, Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, di tengah kebun penduduk, merupakan punden berundak tiga dengan tumpukan kubur batu, dan menhir.
Situs Tebet Madas Mayung »
Desa Sambirata, Cilongok, berupa dolmen meja batu berkaki menhir sebagai tempat sesaji dan pemujaan arwah nenek moyang dari jaman prasejarah.
Sungai Serayu
Tempat wisata di Banyumas yang berada di Desa Notog, Patikraja, dan di banyak tempat lainnya yang di lewati sungai besar yang legendaris ini.
Situs Watu Kentheng Sambirata »
Dusun Ragung, Desa Sambirata, Cilongok, di tengah permukiman penduduk, punden berundak dengan watu lumpang, dan batur tatanan batu.
Situs Watu Keser »
Dusun Keser, Desa Notog, Patikraja, di selatan makam Desa Notog di pekarangan kebun M. Dorum, punden berundak peninggalan budaya megalitikum.
Taman Andhang Pangrenan »
Jalan Gerilya, Purwokerto Selatan, dibangun di area bekas terminal lama diresmikan pada 13 Maret 2011 sebagai tempat rekreasi, olahraga, panggung pentas, kuliner, dan suvenir.
Situs Watu Lumpang »
Dusun Wanasari, Desa Kemawi, Somagede, batu peninggalan megalitik di perbukitan hutan milik Perhutani, konon keinginan terkabul jika berhasil mengangkat batu lumpang.
Small World Miniatur Dunia
Jl. Raya Baturaden Barat No.270, Ketenger, Baturraden, Karangmangu, Baturraden
Stasiun Purwokerto »
Jl. Stasiun, Kelurahan Kober, Purwokerto, stasiun kereta api terbesar di jalur selatan Jawa Tengah, dibangun 1922 dengan dibukanya jalur rel kereta api Kroya Cirebon.
Taman Angkasa Banyumas »
Gunung Depok, Grumbul Juwiring, Desa Binangun, dengan pemandangan elok ke Gunung Slamet di Utara, Kota Purbalingga dan Banjarnegara di Timur dan Kota Cilacap di Selatan.
Taman Balai Kemambang »
Kelurahan Karangkobar, Purwokerto Lor, dengan tiket masuk murah pengunjung bisa bermain sepuasnya di taman yang diresmikan pada 24 Februari 2014 ini.
Tebing Belerang Baturraden
Berada di bagian bawah kompleks Pancuran Pitu Baturraden.
Telaga Kumpe
Desa Pesawahan, Rawalo, Gununglurah, Cilongok, Kabupaten Banyumas
Terowongan Notog »
Desa Notog, Kecamatan Patikraja, panjang 260 m, dibangun Staats Spoorwegen pada 1915 untuk mendukung jalur kereta api Cirebon - Kroya. Di atas terowongan terdapat makam para pekerja pembangunan terowongan.
Watu Petilasan mBah Sani Taryan »
Kampus 7 Poltekkes di Jln Baturraden Km 12 Purwokerto, batu besar peninggalan mBah Sani Taryan yang memberi Ajaran Laku Pitu.
Watu Sinom »
Di kebun belakang SMP Negeri 2 Kedungbanteng, berupa batu sangat besar, yang konon tempat bertemu Raden Kamandaka dengan Raden Banyak Ngampar, adiknya.
Watu Tumpang »
Di atas tempat pemakaman umum grumbul Karangtawang Desa Banteran Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, sekitar 150 m dari permukaan Sungai Tajum.
Wisata Kuliner di Banyumas »
Catatan tempat wisata kuliner yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas, khususnya di Purwokerto dan sekitarnya.Diubah: Januari 18, 2018.
Label: Banyumas, Jawa Tengah, Wisata
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.
